GETIR! Perempuan Muda Menikah dengan Ayah Tiri
jpnn.com - MU (19), perempuan muda lulusan sekolah menengah atas (SMA) swasta itu, kini hidupnya sungguh getir. Bagaimana tidak, dia kini berstatus sebagai suami dari sang ayah tiri, NS (47). Bahkan kini, Mu tengah mengandung janin lima bulan.
Ditemui di kediamannya di bilangan Panjang, Bandarlampung, Mu mengaku pasrah. Dia hanya ingin menjalani hidup bersama anaknya. Sambil duduk menjajakan gorengan dagangannya, Mu mengaku dipaksa menikahi ayah tiri oleh ibu kandungnya, Gi (40).
’’Padahal, dia tahu saya sudah punya pacar. Dia minta saya nikahi suaminya (ayah tiri) biar terurus. Katanya, kasih sayang ibu sepanjang masa, tapi ini kok malah menghancurkan hidup anaknya,” kata Mu kepada Radar Lampung (Jawa Pos Group).
Ceritanya bermula dari perceraian sang ibu dengan ayah kandungnya, LM (45). Sang ibu kemudian bertemu dengan NS. Dua bulan perkenalan, keduanya melangsungkan pernikahan tanpa persetujuan Mu. Berjalan setahun, sang ibu menemui Mu yang kala itu bekerja di Jakarta.
“Tahun 2014 ibu datang ke perusahaan tempat saya kerja. Sambil menangis bilang suami barunya sering curhat ke tetangga bahwa ibu saya nggak mengurus suami. Ibu minta saya pulang dan tinggal dengan dia,” kenangnya.
Sepulang dari sana, Gi memintanya tinggal dengan keluarga barunya. Namun baru berjalan kurang dari dua pekan, sang ibu memintanya untuk menikah. Tapi, menikah dengan ayah tirinya.
“Padahal ibu tahu saya punya pacar dan rencananya tahun depan saya mau menikah dengan dia. Alasan ibu karena ayah tiri saya suka sama saya. Tapi apa ibu pikir saya senang, saya bahagia?” kesalnya.
Selama 19 tahun, kata dia, Gi jarang memperhatikannya. Sang ibu pun jarang di rumah. Bahkan alasan Mu merantau ke Jakarta adalah pelarian dari perjodohan dengan seorang tukang jagal sapi asal Kalianda, Lampung Selatan.
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis