GGN Dukung Ganjar Gelar Pelatihan Menulis Artikel Bersama Ratusan Pelajar SMK
jpnn.com, GRESIK - Sukarelawan Gus Gus Nusantara (GGN) Jawa Timur menggelar pelatihan penulisan kepada ratusan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Jalan Raya Mulung, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik pada Selasa (16/5).
Acara itu dipandu langsung oleh pemateri berkompeten di bidangnya, yaitu seorang news anchor salah satu televisi swasta bernama Imam Fawaid.
Melalui paparan materinya, Imam menyampaikan mengenai bagaimana tips dan trik menjadi seorang penulis dalam ruang digital.
Perwakilan GGN Jatim Nadhruna'im Abdilah mengatakan tujuan digelarnya kegiatan itu untuk mengasah bakat para peserta agar memiliki bekal keterampilan dalam penulisan.
"Jadi, berdaya saing di dalam dunia global ini karena makin banyak kompetisi di bidang media massa. Apalagi ini sekarang era modernisasi sangat sekali menunjang di mana penulisan itu bisa diterbitkan di media online dan bisa dikenal secara luas," ujar pria yang akrab disapa Na'im itu.
Tak hanya berguna sebagai pengetahuan di bidang pendidikan, Na'im juga berharap nantinya pelatihan itu bisa membawa para peserta menjadi seorang penulis profesional seperti penulis novel, copy writer, penulis puisi, dan sebagainya.
"Harapan kami dari tim GGN bagaimana tidak hanya bisa menulis terkait apa hal secara pendidikan, lebih dari itu bahwa pelajar SMK ini nanti diharapkan bisa menulis tentang kreativitas proses-proses yang ada di dalam dirinya kemudian bisa diorbitkan dalam media-media," kata Na'im.
"Terutamanya mempersiapkan mereka untuk berdaya saing di kompetisi global dalam bidang kepenulisan," sambung dia.
Gus-Gus Nusantara menggelar pelatihan menulis artikel bersama ratusan pelajar yang ada di Gresik.
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Cara Ganjar Pranowo Mengucapkan Selamat Kepada Prabowo
- Soal Pertemuan Megawati-Prabowo Sebelum Pelantikan Presiden, Ganjar: Sulit..
- Ganjar Kirim Sinyal Susah Datang ke Pelantikan Prabowo
- Bea Cukai Beri Edukasi Pelajar SMK di Cimahi & Putussibau Mengenai Aturan Kepabeanan
- Sosiologi Ekonomi