Ghannez Loreza: Penyelamatan Bumi Tak Bisa Hanya Sebatas Berkomentar di Medsos

Ghannez tak hanya bicara soal lingkungan, dia juga mengimplementasikan hal tersebut dalam kesehariannya.
Pemuda asal Cirebon yang bekerja sebagai international flight attendant di salah satu maskapai di Australia tersebut sudah mempelajari hal itu selama berada di luar negeri.
Dia berkunjung ke beberapa tempat dan melihat bagaimana budaya warga negara lain dalam merawat lingkungan.
Salah satu yang ditirunya dalam kehidupan sehari-hari adalah Konsep BYO (Bring Your Own)/bawa milikmu sendiri di Australia.
"Konsep itu sudah sejak lama saya lakukan di manapun saya berada. Membawa tumblr ke manapun saya pergi, alat makan pribadi yang dapat digunakan kembali dan membawa tas belanja pribadi," sambungnya.
Ghannez yang pernah berkunjung ke Jepang mengatakan Negeri Sakura itu sudah lama menerapkan konsep pemisahan sampah dan penggunaan alat rumah tangga hemat energi.
Warga Jepang, tuturnya, tidak menggunakan AC dan alat elektronik lain saat tidak dibutuhkan untuk menghemat energi.
Efisiensi dalam memasak pun bisa berpengaruh besar dalam mengurangi carbon footprint dan limbah rumah tangga
Ghannez Loreza, Mr. Earth di Pemilihan Putra Putri Pariwisata Indonesia meminta generasi muda aktif menyelamatkan bumi dan lingkungan.
- Xerana Resort Siap Dibangun di Pantai Pengantap, Investasi Capai Rp3 Triliun
- PIK Perlu Dukungan Integrasi Transportasi-Promosi untuk Menawarkan Pariwisata Urban
- BNI Indonesia’s Horse Racing 2025 Bakal Segera Digelar, Buruan Beli Tiketnya!
- Operasional LRT Jabodebek Sepenuhnya Menggunakan Listrik, Lebih Ramah Lingkungan
- Kota Lama Jadi Primadona, Libur Lebaran 2025 Dongkrak Wisata Semarang
- Perlu Terapkan Konsep Wisata Ramah Lingkungan di Kawasan Danau Toba