GHH Diharapkan Buka Jalan Bagi Produk UMKM Halal Go Global
jpnn.com, TANGERANG - Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin mencanangkan Global Halal Hub (GHH) sebagai gerakan nasional untuk mewujudkan Indonesia pusat produsen produk halal dunia pada tahun 2024.
Ekosistem pengembangan produk halal berbasis platform digital itu diharapkan menjadi motor sinergi dan kolaborasi pemangku kepentingan (stakeholders) dalam mengakselerasi pengembangan UMKM.
Saat mencanangkan Ekosistem GHH sebagai Gerakan Nasional Sinergitas Menuju Indonesia Pusat Produsen Produk Halal Dunia 2024, Wapres juga berharap produk halal Indonesia menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan menguasai pasar global.
“Saya berharap hadirnya ekosistem Global Halal Hub ini menjadi awalan yang baik untuk mensinergikan berbagai pihak, dan membawa semakin banyak produk halal maupun UMKM halal Indonesia ke pasar global,” ujar Wapres Ma'ruf Amin di Great Western Resort, Tangerang, Banten, Kamis (27/1).
Pencanangan GHH sebagai Gerakan Nasional Sinergitas Indonesia Menuju Produsen Produk Halal Dunia 2024 dilaksanakan di pusat ekosistem GHH di Kota Tangerang, Banten.
Bersamaan dengan itu, secara simbolik Wapres juga melepas ekspor UMKM dan produk halal senilai USD 9 juta yang dikirimkan ke 23 negara tujuan.
“Kita berharap produk-produk UMKM halal nasional akan semakin dikenal dan mudah diperoleh masyarakat internasional,” kata Wapres.
Sebanyak 25 perusahaan ekspor UMKM berbasis digital yang tergabung dalam Asosiasi Platform Digital Ekspor (PDEkspor), menjadi bagian utama dalam pengembangan ekosistem Global Halal Hub.
Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin mencanangkan Global Halal Hub (GHH) sebagai gerakan nasional
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Perluas Akses Pembiayaan UMKM, BNI Gandeng Batumbu
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM
- Sebanyak 90 Ribu Pengunjung Hadiri SIAL Interfood 2024
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi