Gibran Sebut Perlu Ada Mitigasi Khusus Agar Program Makan Bergizi Gratis Lancar
jpnn.com, SEMARANG - Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut bahwa skema program Makan Bergizi Gratis belum final.
Pihaknya masih terus melakukan uji coba untuk menemukan skema paling efektif.
Gibran mengungkapkan masih menerapkan skema berbeda dalam proses uji coba, program Makan Bergizi Gratis di sejumlah daerah.
Dia menuturkan timnya beberapa kali melakukan uji coba dengan skema memberikan makanan berat kepada anak-anak, saat jam sarapan ataupun makan siang.
Skema menyediakan makan berat dan makan ringan dalam satu hari juga pernah dilakukan.
“Yang namanya uji coba kan dicoba di jam berbeda, dicoba dengan menu yang berbeda, dicoba dengan skema yang berbeda. Kalau ada masukan dari murid, guru siapa pun, dari teman-teman media kami tampung,” jelasnya.
“Kami uji coba, saya coba kemarin makanya di jam 7 di jam siang ada dua kali makan berat dan makan ringan ada, di Tangerang,” lanjut Gibran di sela-sela kunjungannya ke Venue Para Badminton PEPARNAS XVII di Edutorium Univesitas Muhammadiyah Solo (UMS), Jumat (11/10).
Putra Sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menegaskan bahwa uji coba program Makan Bergizi Gratis juga sudah dilakukan di sejumlah daerah di luar Pulau Jawa.
Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut bahwa skema program Makan Bergizi Gratis belum final.
- Hasto Tersangka Seminggu setelah Jokowi Dipecat PDIP, Apa Kaitannya?
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Dipercaya Menyukseskan Program Makan Bergizi Gratis
- Masuk Gang Dame Medan, Wapres Gibran Bagikan Paket Sembako ke Warga
- Wapres Gibran Tinjau Kesiapan Infrastruktur Transportasi Menjelang Nataru
- Respons Takmir Masjid soal Viral Paspampres Usir Jemaah saat Gibran Jumatan di Semarang
- Tatap 2025, TEKAD Dukung BUMDes Perkuat Program Makan Gizi Gratis