Gigitan Suarez Dianggap Konspirasi Inggris dan Italia
jpnn.com - MONTEVIDEO - AUF atau Federasi Sepakbola Uruguay terus berjuang sekuat tenaga menyelamatkan karir bomber bengal Luis Suarez. Pengacara AUF, Alejandro Balbi mengatakan, Suarez tak layak dihukum.
Sebab, Suarez dianggap tak menggigit bek Italia, Giorgio Chiellini seperti yang selama ini digembor-gemborkan. Menurut Balbi, ada manuver yang tengah dirancang untuk menghabisi karir Suarez di Piala Dunia.
"Ini adalah konspirasi. Ada tekanan besar dari Inggris dan italia. Ini terjadi karean melibatkan Suarez dan Italia sudah tersingkir," terang Balbi di laman Sport Witness, Kamis (26/6).
Balbi menambahkan, Italia dan Inggris seolah ingin balas dendam pada Uruguay. Sebab, Uruguay telah meyingkirkan Italia dan Inggris dari pesta sepakbola empat tahunan itu.
Situasi makin pelik karena Suarez selama ini dikenal sebagai pemain yang kerap melakukan tindakan tak terpuji. Ini bukan kali pertama Suarez menggigit pemain lawan. Sebelumnya, pemain berusia 27 tahun itu juga pernah mengingit bek Chelsea, Branislav Ivanovic.
"Ini juga terjadi karena Inggris dan Italia sudah tersisih. Kami akan menggunakan semua argumen yang memungkinkan agar Suarez bisa bebas dengan cara terbaik," tegas Balbi. (jos/jpnn)
MONTEVIDEO - AUF atau Federasi Sepakbola Uruguay terus berjuang sekuat tenaga menyelamatkan karir bomber bengal Luis Suarez. Pengacara AUF, Alejandro
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pelatih Persib Bojan Hodak Jawab Rumor Hengkang ke Selangor FC
- Lama Menghilang, Febri Hariyadi Kembali Gabung Latihan Persib, Begini Kondisinya
- Gresik United Yakin Djajang Nurjaman Mampu Membawa Klub Promosi ke Liga 1
- Polytron Gubernur Cup 2024: 1.169 Pebulutangkis Bertarung Perebutkan Hadiah Rp 471 Juta
- MotoGP 2024: Jorge Martin di Atas Angin, Pecco Bagnaia Tak Menciut
- Maxuel Pengin Pecah Telor di Laga Persija Vs Madura United