Giliran Harga Telur Naik
Kamis, 20 Juni 2013 – 01:23 WIB

Giliran Harga Telur Naik
SAMPIT – Setelah daging ayam yang mengalami kenaikan, harga telur mengikuti. Di pasaran harga telur ayam dalam beberapa hari terakhir mengalami kenaikan. Bahkan diprediksi harga itu akan terus merangkak naik hingga ramadan mendatang. Sejak merangkak naik, pendapatan Rusmi mengalami penurunan. Saat ini harga telur ayam persetnya Rp 38 ribu dari harga biasanya sebesar Rp 35 per set. Beberapa pedagang menyebut, potensi kenaikan harga bisa terjadi pada produk buatan pabrik, seperti kerupuk, minyak goreng kemasan, mie dan tepung.
Rusmin, salah seorang pedagang di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) mengatakan secara keseluruhan harga kebutuhan pokok relatif stabl. Menurutnya untuk gula pasir dan minyak goreng tidak mengalami kenaikan. Bahkan bawang yang sempat naik kini kembali turun. Hanya saja saat ini yang nampak mencolok terjadi pada kenaikan harga telur ayam.
“Dalam tiga hari ini harga telur naik terus, tapi kenaikan harganya bukan karena BBM, tapi karena faktor cuaca. Telur masih didatangkan dari Pulau Jawa,” kata Rusmin, Rabu (19/6).
Baca Juga:
SAMPIT – Setelah daging ayam yang mengalami kenaikan, harga telur mengikuti. Di pasaran harga telur ayam dalam beberapa hari terakhir mengalami
BERITA TERKAIT
- Elnusa Petrofin Terus Dukung Ketahanan Energi dan Ekonomi Lokal di Wilayah Kalbar
- UMKM Mawar Merah Binaan PT PLN IP UBH Berpartisipasi di Bazar Jakarta Entrepreneur
- Ekonom Ini Menilai Komisi Ojol tak Perlu Diatur Pemerintah
- Equity Life Indonesia Gandeng Bank Maspion Merilis Produk Asuransi Jiwa
- Ini Upaya Bea Cukai Memperkuat Eksistensi Komoditas Unggulan Sulut di Pasar Global
- ABM Investama Tunjukkan Resiliensi-Komitmen ESG di Tengah Tantangan Industri 2024