Giliran Lampung Tengah Mencekam
Jumat, 09 November 2012 – 06:31 WIB
Sekadar mengingatkan, ketegangan ini berawal insiden yang terjadi pada Kamis (18/10) di Kampung Kesumadadi. Ketika itu, warga Kampung Buyut yang diduga mencuri tiga ekor sapi dibakar massa di areal kebun sawit kampung setempat.
Pelaku mencuri satu ekor sapi jantan dan dua betina milik Suja'i (41), salah satu warga Dusun IV, Kampung Kesumadadi. ’’Sekitar pukul 03.00 WIB, kakak Suja'i mengontrol kandang sapi miliknya yang berdampingan dengan kandang Suja'i. Ketika itu, ia terperangah lantaran tiga ekor sapi milik adiknya tidak ada di tempat,’’ cerita Kanitreskrim Polsek Gunungsugih Aipda Erson ketika itu.
Mengetahui hal ini, lanjutnya, sang kakak korban melapor kepada ketua RT setempat. Kemudian diumumkan melalui pengeras suara masjid. Tak pelak, massa berbondong-bondong keluar rumah menuju kediaman Suja'i.
Nah, ketika itulah massa melihat ada orang yang berlari di sawah yang terletak di belakang rumah pemilik sapi. Massa mengejar dan berhasil menangkap. Kemudian massa membakar pelaku di kebun sawit. (jar/p6/c2/ary)
GUNUNGSUGIH – Belum hilang luka Sai Bumi Ruwa Jurai akibat bentrok di Lampung Selatan, ancaman bentrok antarkampung mengguncang Lampung Tengah.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Heboh Penampakan Bola Api Misterius di Yogyakarta, Warga Kaitkan dengan Banaspati
- PLN Indonesia Power Bantu Korban Kebakaran di Petamburan
- Jasad Korban Pendaki yang Meninggal di Puncak Gunung Dempo Berhasil Dievakuasi
- Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2024 Tahap I Kota Bengkulu Ditunda, Achrawi Beri Penjelasan
- Penerbangan Internasional di Bandara SMB II Palembang Akan Kembali Dibuka
- Kelulusan 3 Peserta PPPK 2024 Dibatalkan, Ini Sebabnya