Giliran Mastel ‎Apresiasi Langkah Indosat
“Karena itu, harus ada yang ahli untuk menjelaskan kenapa sampai terjadi masalah ini.”
Nonot melihat dalam kasus Indosat ini banyak kepentingan asing yang terhambat. Ini wajar karena dalam industri telekomunikasi melibatkan jaringan seluruh internasional yang berpusat di Amerika Serikat. “Jadi, saya melihat tudingan BGP Monitoring itu terlalu emosional,”ujarnya.
Sementara itu, Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) telah angkat bicara soal kasus jaringan yang mendera Indosat, khususnya soal kabar pembajakan terhadap lebih dari 400 ribu prefix internet global.
Menurut Ketua Bidang Sekuriti Jaringan APJII Irvan Nasrun, kejadian seperti itu memang bisa melumpuhkan jaringan. Namun ditegaskannya, Indosat yang tergabung di dalam APJII, tidak melakukan pembajakan seperti yang dituding oleh BGP dalam laporannya.
"Kejadian yang terjadi di Indosat ini merupakan human error dan bukan hal yang disengaja, serta tidak ada hubungannya dengan ulah teroris atau pihak asing tapi murni karena human error," kata Irvan. Artinya, kemungkinan kesalahan routing bisa saja terjadi, dan itu bisa dialami oleh semua operator telekomunikasi.(sam/jpnn)
JAKARTA - Giliran Masyarakat Telekomunikasi (Mastel) yang mengapresiasi upaya Indosat dalam melakukan recovery dari gangguan jaringan beberapa waktu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BTN Raih Penghargaan di Ajang LinkedIn Talent Awards
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa