Giliran Politisi Golkar Kritisi KPK
Jumat, 14 Oktober 2011 – 10:35 WIB
JAKARTA--Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo, menegaskan wacana tentang revisi Undang-undang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencerminkan sikap kritis masyarakat atas kinerja lembaga itu yang masih jauh dari harapan. Seperti diketahui, wacana pembubaran KPK sampai revisi UU lembaga anti korupsi, itu marak disuarakan belakangan ini. Antara lain oleh politisi Partai Keadilan Sejahtera, Fahri Hamzah dan Aboebakar Alhabsy.Jika Fahri mendesak KPK dibubarkan, Aboebakar menyuarakan agar UU KPK direvisi. (boy/jpnn)
Karena, kata Bambang, banyak kasus besar, salah satunya skandal Bank Century yang tak jelas penanganannya hingga saat ini. "Saya berharap wacana ini ditanggapi dengan sikap positif karena tujuan utamanya memulihkan fungsi, peran dan independensi KPK. Golkar sendiri belum bersikap final terhadap wacana ini," kata Bambang, Jumat (14/10), di Jakarta.
Baca Juga:
Dijelaskan Bambang, berbagai kalangan melihat KPK lebih banyak menghadirkan sensasi. "Diserahi sejumlah kasus besar yang menjadi perhatian publik, memeriksa sejumlah orang penting, tapi tuduhan tersangka kerap hanya dialamatkan pada orang-orang yang lemah secara politis," kritik Bambang.
Baca Juga:
JAKARTA--Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo, menegaskan wacana tentang revisi Undang-undang Komisi Pemberantasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Peran Politik Muzani Gerindra Sebagai Perantara Komunikasi Prabowo-Megawati
- Kejagung Bangun Sistem Pantau Tuntutan Jaksa, Sahroni: Keren, Pastikan Semua Patuh!
- Komisi II Bakal Undang Mendagri-KPU Bahas Opsi Pelantikan Kepala Daerah Terpilih
- Eddy Soeparno: Retreat Kepala Daerah, Ajang Menyamakan Persepsi Kejar Target 8 Persen
- Legislator PKB Duga Pagar Laut Modus Menguasai Lahan, Minta Menteri ATR Tanggung Jawab
- Soal Rencana Pembatasan Usia Medsos, Dave Komisi I: Keberpihakan Melindungi Generasi Muda