Giliran Sumsel Minta Tambahan Kuota BBM
Senin, 11 Juni 2012 – 12:55 WIB
JAKARTA - Setelah empat provinsi Kalimantan, kini giliran Sumatera Selatan meminta tambahan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada pemerintah pusat. Agar tuntutan diperhatikan, sejumlah anggota DPRD Sumatera Selatan menemui Ketua DPR, Marzuki Alie di kantornya, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta. Para legislatif itu meminta agar pemerintah juga memberlakukan penambahan kuota BBM yang sama dengan Kalimantan beberapa waktu lalu sekitar 2,5 juta kiloliter.
"Kami minta tambahan 10 persen untuk solar dan 15 persen untuk premium," kata Anggota DPRD Sumsel, Nasrun Madang, kepada wartawan, Senin (11/6).
Baca Juga:
Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Sumsel itu menambahkan, kondisi saat ini antrean kendaraan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) mencapai kurang lebih tiga kilometer.
Dikatakan, kelangkaan BBM di Sumsel semakin bertambah parah. "Antrean minyak itu menjadi pekerjaan baru bagi warga," jelasnya.
Baca Juga:
Renacananya, sejumlah legislator asal Sumsel itu juga akan menemui Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan BPH Migas untuk mengadukan masalah ini.
JAKARTA - Setelah empat provinsi Kalimantan, kini giliran Sumatera Selatan meminta tambahan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada pemerintah pusat.
BERITA TERKAIT
- Rayakan HUT ke-66, Gapensi Usung Semangat Bersama dalam Sinergi Membangun Negeri
- PELNI Layani 551.383 Penumpang Selama Libur Nataru, 5 Pelabuhan ini jadi Tujuan Favorit
- Tingkatkan Pelayanan Bandara, IAS Group Luncurkan GSE Teknologi Terbaru
- Winn Gas Luncurkan Produk Inovasi Terbaru, Ibu-Ibu Pasti Suka
- Lewat Cara ini SIG Dukung Inisiatif Kementerian BUMN Mewujudkan Asta Cita
- Baru Dirilis Awal Januari, Andal by Taspen Telah Diunduh Lebih Dari 1 Juta Peserta