Gillard Siapkan Pemilu 28 Agustus
Sabtu, 17 Juli 2010 – 06:50 WIB
Sejak dikukuhkan, Gillard berusaha untuk menegaskan kekuasaannya secara konstitusional. Dengan demikian, pemerintahan yang dipimpinnya tidak akan terganjal masalah yang bakal muncul di kemudian hari. Bahkan dia menolak untuk mendiami rumah dinas PM, sebelum dia terpilih secara resmi melalui pemilu.
Para pengamat memperkirakan pemilu bakal dilangsungkan 21 atau 28 Agustus. Selain pertimbangan jeda waktu yang dibutuhkan gubernur jenderal, Gillard pasti menghindari adanya perubahan opini publik jika dia tidak segera melangsungkan pemilu. Hanya saja belakangan, Gillard justru banyak mendapat kritik akibat kebijakannya mengenai pencari suaka. (any/ami)
SYDNEY - PM Australia Julia Gillard disebut-sebut ingin segera melegitimasikan kekuasaannya melalui pemilu. Perempuan yang menggantikan Kevin Rudd
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer