Gimana nih, kok Buku K13 Belum Juga Datang?
jpnn.com, PALEMBANG - Proses belajar mengajar tahun pelajaran baru 2017-2018 sudah berjalan beberapa pekan.
Namun ironisnya buku Kurikulum 2013 (K13) belum sampai di sekolah. Baik itu buku untuk pegangan guru maupun siswa. Solusinya pembelajaran menggunakan buku fotokopian.
Buku K13 belum sampai sekolah itu diungkapkan oleh Kepala SDN 136 Kota Palembang Fauzanah. Dia mengatakan sekolahnya menjalankan K13 sejak tahun lalu. Sehingga tahun ini siswa kelas 1, 2, 4, dan 5 belajar berbasis K13.
"Sayangnya buku belum sampai. Pembelajaran pakai fotokopian," katanya saat dikunjungi Jawa Pos kemarin.
Dia berharap buku yang sudah dipesan itu segera datang ke sekolah supaya pembelajaran lebih nyaman.
Kondisi serupa juga disampaikan Wakil Kepala SMPN 4 Kota Pelembang Bidang Kesiswaan Asmaboti. Perempuan berkerudung itu menjelaskan, siswa dan guru menggunakan fotokopian.
Caranya adalah sekolah mengunduh file PDF buku K13 yang dikeluarkan Kemendikbud. "Kemudian digandakan sendiri untuk bab-bab awal," jelasnya.
Dia mengatakan buku K13 yang dibutuhkan untuk siswa kelas 7 dan 8. Sejatinya buku K13 untuk kelas 7 tahun lalu masih ada. Tetapi tidak bisa digunakan karena ada revisi-revisi.
Proses belajar mengajar tahun pelajaran baru 2017-2018 sudah berjalan beberapa pekan.
- Jatim Berduka karena Erupsi Gunung Semeru, Menteri Muhadjir Keluarkan Instruksi Khusus
- Indra Charismiadji: SKB 4 Menteri Gak Ada Guna, Mendikbud Jangan Cuci Tangan
- Menteri Muhadjir Resmikan Gedung Universitas Muhammadiyah di Calon Ibu Kota Baru
- Kebutuhan Guru 150 Ribu, Lulusan LPTK 350 Ribu, Mubazir!
- Anggaran Kemendikbud Tahun Depan Dipangkas
- Mendikbud Harus Bertanggung Jawab Atas Kisruh PPDB