Giring Ganesha Vs Anies Baswedan

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha belakangan terlibat saling sindir.
Aksi keduanya ini terlihat dari pernyataan langsung maupun unggahan di akun media sosial.
Berikut JPNN.com merangkum aksi saling sindir Giring Ganesha Vs Anies Baswedan:
Giring Bilang Pembohong
Sindiran bermula saat Giring menyebutkan Indonesia akan berada di lubang kesuraman, jika pemimpin setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) ialah sosok pembohong dan pernah dipecat Jokowi.
Hal ini diungkapkan Giring saat pidato di acara hari ulang tahun (HUT) ke-7 PSI.
"Indonesia akan suram jika yang terpilih kelak adalah seorang pembohong dan juga pernah dipecat oleh Pak Jokowi karena tidak becus bekerja," ujarnya Rabu (22/12).
Selain itu, kata dia, kemajuan Indonesia juga bakal turun jika pemimpin Indonesia setelah Jokowi ialah sosok yang memakai isu suku, agama, ras, dan antargolongan saat pilkada.
Giring Ganesha Vs Anies Baswedan. Mereka belakangan terlibat aksi saling sindir. Berawal dari HUT PSI yang dihadiri Jokowi, soal Formula E hingga JIS.
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- Hadiri Acara Buka Puasa, Pramono Janjikan Perbaiki Masjid Raya KH. Hasyim Asy'ari
- Anggota DPRD Ingatkan Pemprov DKI: Bikin Job Fair Jangan Asal-Asalan
- Kesulitan Ekonomi di Era Prabowo Disebut Akibat Kebijakan Ugal-Ugalan Era Jokowi
- Pramono Siap Membayar Biaya Kesehatan Warga Terdampak RDF Rorotan
- Pasbata Minta Deddy Sitorus Buktikan Tudingan Jokowi Kirim Utusan ke PDIP