Giring: PSI Sangat Menghormati Mbak Puan, Insyaallah Kami Datang
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha memastikan pihaknya bersedia datang ke markas PDIP. Menurutnya, PSI selalu siap bersilaturahmi dengan partai-partai lain.
Hal itu disampaikannya menanggapi pernyataan Ketua DPP PDIP Puan Maharani bahwa pihaknya terbuka berkomunikasi dengan semua partai politik yang ingin mengusung Ganjar Pranowo.
"Mbak Puan saya rasa selama ini memang yang banyak melakukan komunikasi politik dengan berbagai pihak. PSI sangat menghormati Mbak Puan Maharani. Insyaallah kami yang akan datang ke PDIP,” kata Giring.
Menurut Giring, PSI juga ingin berdiskusi dan belajar kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Dari dulu kami sangat ingin bersilaturahim dengan semua partai. Apa pun, Bila diizinkan, kami akan datang ke kantor DPP PDIP. Bila dibolehkan kami akan berdiskusi dan belajar dan menimba pengalaman. Salam hormat saya buat Bu Mega,” ujar Giring.
Sebelumnya, PDIP juga menyambut baik komunikasi yang dilakukan oleh PSI dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Ia juga disebutnya bersedia datang jika PDIP memang diundang oleh partai yang dipimpin Giring Ganesha itu.
"Saya kan enggak bisa juga ujug-ujug datang, tapi kemudian enggak ada prolog yang ingin disampaikan bahwa menginginkan pertemuan atau menginginkan kehadiran. Pertemuan itu hanya bisa terjadi kalau kedua belah pihak itu sama-sama menginginkan adanya pertemuan," ujar Puan. (dil/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha memastikan pihaknya bersedia datang ke markas PDIP
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Hasto PDIP: Bu Megawati Mencoblos di Kebagusan bareng Keluarga
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum