Giroud Absen Minimun Tiga Bulan

jpnn.com - KETAKUTAN Arsenal pada awal musim panas lalu benar-benar terjadi. The Gunners mengalami krisis penyerang tengah paska cederanya striker pilihan utama, Olivier Giroud.

Striker Prancis tersebut mengalami cedera ketika Arsenal menahan imbang Everton 2-2 di Goodison Park akhir pekan lalu. Engkel sebelah kiri Giroud dikabarkan bermasalah.

Dari pemeriksaan awal, striker 27 tahun tersebut tidak akan bermain dalam dua pekan termasuk ketika Arsenal menjamu Besiktas pada leg kedua playoff Liga Champions di Emirates dini hari nanti.

Namun kalau sampai engkel Giroud rusak maka hampir bisa dipastikan bahwa pemain yang dibeli dari Montpellier itu akan menepi sekurangnya tiga bulan.

"Olivier tidak akan bermain melawan Besiktas dan kami akan melihat secara rinci bagaimana keadaannya. Setelah itu kami akan membuat pengumuman sampai berapa lama cederanya," kata manajer Arsenal Arsene Wenger kepada Sky Sports.

"Itu bisa saja menjadi cedera jangka panjang. Kita akan lihat sama-sama besok. Saya tidak tahu kalau engkelnya patah. Namun fakta ini sangat menyedihkan bagi kami," imbuh manajer asal Prancis tersebut.

Wenger mungkin saja akan kembali beraktifitas di pasar transfer untuk mencari pengganti Giroud. Beberapa nama sudah dihubung-hubungkan.

Salah satu yang paling mengemuka adalah membeli Loic Remy dari Queens Park Rangers. Harga bomber kelahiran Prancis itu diperkirakan mencapai GBP 10 juta (Rp 195 miliar). Namun gaji Remy yang mencapai GBP 90 ribu (Rp 1,7 miliar) perpekan bisa saja menggagalkan pembelian ini.