Gita : Cangkul Jangan Lagi Impor, Lulusan STM Bisa Bikin
Sabtu, 18 Mei 2013 – 17:23 WIB
JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Gita Wirjawan mengingatkan pentingnya upaya menggenjot daya saing masyarakat, termasuk daya saing dalam hal pendidikan guna mewujudkan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang berkualitas.
Pasalnya, kata Gita, Asean Economic Community (AEC) 2015 merupakan tantangan besar yang harus dapat dilalui masyarakat Indonesia dengan baik.
Baca Juga:
Gita mengatakan, Indonesia adalah pasar potensial produk-produk negara lain. Diperkirakan tingkat konsumsi masyarakat Indonesia hingga 20 tahun ke depan mencapai Rp 360.000 triliun.
"Oleh sebab itu, jangan sampai tingkat konsumsi di Tanah Air itu diisi oleh produk impor, HP dari China, pupuk dari Srilangka, cangkul buatan Hanoi, dan lainnya. Nggak ada alasan lulusan STM nggak bisa buat cangkul nantinya," kata Gita Wirjawan saat menjadi keynote speech dalam acara Studium Generale dalam rangka pelepasan alumni Magister dan Doktor Manajemen dan Bisnis Institut Pertanian Bogor (MP-IPB) di Jakarta, Sabtu (18/5).
JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Gita Wirjawan mengingatkan pentingnya upaya menggenjot daya saing masyarakat, termasuk daya saing dalam hal
BERITA TERKAIT
- PPN Jadi 12 Persen Tahun Depan, Begini Imbasnya ke Masyarakat
- Perkebunan Nusantara & Rumah Sawit Indonesia Berkolaborasi Wujudkan Astacita
- Pastikan Kenyamanan Penumpang saat Liburan Nataru, Kapal PELNI Jalani Uji Petik
- TTArtisan Meluncurkan 3 Lensa untuk Kamera Mirrorless, Harga Mulai Rp 2 Jutaan
- Electricity Connect 2024 Siap Jadi Sarana Solusi Inovatif untuk Tantangan Transisi Energi Bersih
- Hunian ini Tawarkan Ruang Hijau yang Asri