GKSI Tunggu Aturan Teknis Pengembangan Produksi Susu
jpnn.com, JAKARTA - Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) Jatim menunggu aturan teknis dari Peraturan Menteri Pertanian 27/2017 tentang Penyediaan dan Peredaran Susu.
Regulasi tersebut bakal mendukung pengembangan produksi susu sapi segar.
Wakil Ketua Bidang Usaha GKSI Jatim Sulistyanto menyatakan, sejak diterbitkan Juli lalu, hingga kini belum ada aturan teknis terkait implementasi dari permentan tersebut.
’’Permentan itu sifatnya hanya rambu-rambu. Kami masih menunggu aturan teknis,’’ ujarnya, Senin (20/11).
Aturan teknis tersebut harus segera diterbitkan. Dengan begitu, strategi pengembangan komoditas susu bisa direalisasikan.
’’Penyediaan ini terkait suplai. Jadi, arahnya ke peningkatan produksi susu,’’ katanya.
Dalam permentan itu disebutkan, peningkatan produksi dilakukan melalui peningkatan produktivitas, populasi ternak perah, dan kualitas susu.
Nah, upaya meningkatkan produktivitas tidak bisa dipisahkan dari pakan. Pakan juga dipengaruhi harga jual.
Wakil Ketua Bidang Usaha GKSI Jatim Sulistyanto menyatakan, sejak diterbitkan Juli lalu, hingga kini belum ada aturan teknis terkait implementasi dari permentan
- Brigit Biofarmaka Teknologi Hadirkan Spirulina, Inovasi Pengganti Susu Sapi
- 3 Khasiat Susu Kurma, Ampuh Atasi Sembelit
- 11 Manfaat Rutin Minum Susu, Cegah Serangan Deretan Penyakit Ini
- 3 Khasiat Suka Minum Susu Dingin, Ampuh Atasi Sunburn
- Peternak Minta Presiden Buatkan Perpres untuk Industri Wajib Serap Susu dari Produsen Lokal
- 6 Khasiat Susu Almond, Bikin Tulang Makin Kuat