GMI & IM Bersilaturahmi, Konsolidasikan Langkah untuk Pemilu 2024
jpnn.com, JAKARTA - Gerakan Milenial Indonesia (GMI) bersilaturahmi dengan Organisasi Indonesia Moeda (IM) untuk menyambung hubungan baik antar organisasi Pemuda dalam rangka menyambut Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden Republik Indonesia.
Ketua Umum GMI Sasha Tutuko menyambut menyatakan silaturahmi itu juga ditujukan untuk mengajak semua organisasi pemuda untuk mendukung dan Memenangkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia 2024-2029.
Sasha juga mengajak untuk anak-anak muda diseluruh Indonesia untuk menjadikan Prabowo Subianto sebagai tauladan dan contoh dalam berorganisasi dan bernegara.
"Saya Sejak 2014 sampai saat ini menjadikan pak Prabowo Subianto sebagai tauladan dan contoh untuk saya dan teman teman dalam memimpin organisasi dan saat turun ke lapangan bersama masyarakat," ungkap Sasha.
Sasha mengatakan bahwa jiwa patriotik, keikhlasan, dan semangat yang gigih dalam berjuang itu yang membentuknya saat ini berasal dari Prabowo.
Oleh sebab itu, dia ingin mengajak semua pemuda Indonesia untuk sejalan bersama Prabowo Subianto memajukan Negara Indonesia dan mensejahterakan masyarakat Indonesia.
"Untuk siapa Cawapres Pak Prabowo di pemilihan presiden nanti, kami berharap pendamping pak Prabowo adalah pemimpin yang dapat bekerja bersama sama untuk kemajuan bangsa Indonesia di segala sektor, terutama sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan, kebudayaan, dan pertahanan keamanan,"pungkas Sasha.(mcr10/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
GMI dan IM menyambung hubungan baik antar organisasi Pemuda dalam rangka menyambut Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden Republik Indonesia.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Demi Prabowo, Feri Mengajak Rakyat Kalahkan 20 Calon Kada yang Didukung Mulyono
- Deddy PDIP: Saya Tersinggung, Pak Prabowo Diperlakukan Seperti Itu di Solo
- Besok Pilkada, Ayo Bantu Prabowo Lepas dari Pengaruh Mulyono
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Prabowo Bertemu MBZ, Targetkan Investasi Dagang Rp 158 Triliun
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi