GMKI Bagikan Nasi Kotak Kepada Masyarakat dan Mahasiswa Terdampak Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI) dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 membagikan 250 nasi kotak di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Barat.
Pembagian dilakukan kepada masyarakat terdampak covid-19 yakni sopir angkot, sopir taksi, sopir bajai, driver ojol, mahasiswa perantau dan masyarakat marginal.
Ketua Umum PP GMKI, Korneles Galanjinjinay menyampaikan kegiatan tersebut dalam rangka upaya sinergi antara pemerintah melalui gugus tugas dan lembaga organisasi kemahasiswaan seperti GMKI dan organisasi lainnya yang tergabung dalam Kelompok Cipayung di tingkat nasional.
GMKI Membagikan nasi kota kepada mahasiswa terdampak covid-19. Foto: Dok. GMKI
“Ini bentuk kerja sama yang konkret langsung kepada masyarakat yang sangat membutuhkan. Kami apresiasi, kami akan selalu siap mendukung upaya pemerintah dalam penanganan Covid-19,” ungkap Korneles.
Terkait dengan upaya yang telah dilakukan pemerintah, GMKI menilai masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan ke depan jika Indonesia mau cepat terbebas dari wabah Covid-19.
Salah satu contohnya adalah terkait sinergisitas program penanganan Covid-19 dari pusat sampai ke daerah yang belum sinkron atau kurang serius. Padahal organisasi di tingkat pusat sudah saling bersinergi dengan Gugus Tugas, dan bahkan anggota GMKI sendiri terlibat menjadi relawan di Gugus Tugas Nasional.
Selain membagikan nasi kotak kepada warga terdampak covid-19, GMKI juga menyampaikan pesan semangat persatuan melawan Covid-19 dalam momentum perayaan IdulFitri 1441 H.
- Glodok Chinatown: Simbol Keharmonisan dalam Komunikasi Antarbudaya
- Lewat Kegiatan Ini, Mahasiswa di Jatim Diajak Memahami Peran Penting Bea Cukai
- PrismaLink & UNDIRA Kolaborasi Mempermudah Akses Pembayaran Mahasiswa
- Belajar dari 20 Kampus Dunia, Rahmat Bastian Bawa 10 Kiat Optimalisasi ILUNI FHUI
- Keren, 7 Brand Produk F&B Mahasiswa Universitas Ciputra Tampil di SIAL InterFood 2024
- Aksi Solidaritas Palestina, Mahasiswa Serukan Boikot Produk Terafiliasi Israel