GNPF Ulama Sarankan BPIP Belajar Pancasila ke Habib Rizieq

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Muhammad Yusuf Martak menyuarakan pembelaannya terhadap Habib Rizieq Shihab yang selama ini dianggap tidak Pancasilais. Menurut Martak, imam besar Front Pembela Islam (FPI) itu sangat Pancasilais.
Bahkan, Martak meminta Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di bawah pimpinan Megawati Soekarnoputri belajar kepada Habib Rizieq. "Soal Pancasila, lebih baik BPIP itu belajar Pancasila dengan Habib Rizieq," kata dia kepada wartawan di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (24/9).
Martak menjelaskan, Habib Rizieq menyusun disertasi tentang Pancasila untuk meraih gelar doktor. “Jadi, beliau itu mengerti betul,” tambah dia.
Lebih lanjut Martak menilai BPIP sebagai lembaga pemerintah yang langsung berada di bawah presiden belum terlihat kinerjanya. Menurutnya, kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini masih jauh dari nilai Pancasila.
Oleh karena itu Martak mengharapkan pembuat kebijakan mendengarkan gagasan Habib Rizieq soal Pancasila. Dia memastikan Habib Rizieq bukanlah penghina Pancasila sebagaimana videonya tentang sila ketuhanan yang menjadi viral.
"Itu kan sesuatu yang terucap seketika tapi juga sudah diluruskan. Tapi apa boleh buat sudah terlanjur viral," tandas dia. (cuy/jpnn)
Ketua Umum Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Muhammad Yusuf Martak menyatakan, Habib Rizieq merupakan sosok yang sangat paham Pancasila.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Megawati Kirim Surat Ucapan Dukacita
- Peringati Hari Kartini, Wamendagri Ribka: Perempuan Harus Bangkit dan Bertransformasi
- Kongres PDIP Bakal Diisi Acara Pengukuhan Megawati Sebagai Ketua Umum
- Yasonna Tegaskan Pelaksanaan Kongres VI PDIP Tinggal Menunggu Perintah Ketum
- Tonton Teater Imam Bukhari-Sukarno, Megawati Sampaikan Pesan Penting
- Pertemuan Megawati-Prabowo Bakal Memengaruhi Keputusan Hasil Kongres PDIP?