Go-Jek Jadi Polemik, Ini Kata Kemenhub
jpnn.com - JAKARTA - Maraknya transportasi roda dua seperti Go-Jek belakangan ramai dibicarakan. Tak sedikit yang mendukung, namun banyak pula yang keberatan dengan keberadaan Go-Jek.
Lalu, apa tanggapan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Djoko Sasono melihat maraknya fenomena Go-Jek di masyarakat?
"Kalau masyarakat sudah cerdas memilih itu (Go-Jek), kalau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, jangan complain," ujar Djoko di Gedung Kominfo, Jakarta, Jumat (19/6).
Djoko mengatakan pihaknya terus memantau perkembangan yang ada. Sebab, selama ini Go-Jek dianggap melanggar hukum dan aturan yang berlaku karena ojek tidak termasuk angkutan umum.
"Angkutan umum itu kan memerlukan ruang yang terbatas, supaya punya daya angkut yang besar dan efektif. Kami mendengar perkembangan di masyarakat seperti apa. Yang jelas Kemenhub melaksanakan sesuai undang-undang," tegas Djoko. (chi/jpnn)
JAKARTA - Maraknya transportasi roda dua seperti Go-Jek belakangan ramai dibicarakan. Tak sedikit yang mendukung, namun banyak pula yang keberatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pelindo & Kolaborasi BUMN Meluncurkan TJSL Pelita Warna di Rutan Pondok Bambu
- PPN 12 Persen Berpotensi Picu Inflasi Serius
- Pasar Keuangan Global Makin Tak Pasti, Negara Berkembang Perlu Waspada
- Dorong Pelaku Usaha Bangun Ekosistem Bisnis, Kemenperin Gelar Idea Expo 2024
- Slamet & Ivan Disebut Bisa Perkuat FWD Insurance di Industri Asuransi
- Aspire dan Interkat by Jio Haptik Dukung Social Sellers Lewat Fitur WhatsApp