GoJek Bantu 100 Ribu UMKM Berkembang Selama Pandemi
jpnn.com, JAKARTA - GoJek membantu lebih dari 100 ribu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berkembang secara online dalam tiga bulan terakhir.
Selama pandemi Covid-19 melanda, GoJek menyediakan solusi dan perangkat lengkap agar UMKM mudah bermigrasi hingga mengembangkan bisnisnya secara online.
Sebab saat ini konsumen lebih memilih berbelanja online sebagai salah satu kebiasaan baru dalam beradaptasi dengan perilaku hidup bersih dan sehat (new normal).
“Di saat seperti ini, sangat penting bagi UMKM untuk memiliki kemampuan melakukan transformasi digitalisasi dan masuk ke bisnis online. Restoran, kafe, hngga toko kelontong kini tidak bisa hanya bergantung pada pelanggan yang datang ke lokasi,” ungkap Andre Soelistyo, Co-CEO GoJek, dalam keterangan resmi, Rabu (10/6).
Membantu UMKM mengadopsi teknologi, lanjutnya, telah menjadi DNA GoJek sejak awal berdiri. Kemampuan ini makin dibutuhkan untuk membantu UMKM di masa pandemi.
Solusi dari GoJek sesuai kebutuhan UMKM untuk dapat mengembangkan bisnis secara online mencakup aspek pemasaran, pengambilan pesanan, pembayaran, pengiriman, hingga manajemen bisnis.
”GoJek telah menempati posisi terdepan sebagai platform multi-layanan yang terus diandalkan oleh pengguna dan mitra kami,” ujarnya.
Hal ini tercermin dari sekitar 100 ribu UMKM yang bergabung di platform GoJek dalam tiga bulan terakhir.
GoJek membantu lebih dari 100 ribu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berkembang secara online dalam tiga bulan terakhir.
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Perluas Akses Pembiayaan UMKM, BNI Gandeng Batumbu
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM
- Sebanyak 90 Ribu Pengunjung Hadiri SIAL Interfood 2024
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi