Golden Gate Wonorejo Ditargetkan Selesai Tahun Ini

jpnn.com, SURABAYA - Pembangunan jembatan bambu masih menyisakan tiga seksi lagi. Rencananya, pertengahan tahun ini pengerjaan fasilitas di Ekowisata Mangrove Wonorejo itu mulai digeber. Targetnya, total tujuh seksi bisa dimanfaatkan pada 2019.

Pengerjaan empat seksi yang masuk anggaran 2018 hampir rampung. Tinggal finishing di beberapa titik saja. Kemarin (4/1), misalnya, pekerja menambah aksen anyaman bambu di salah satu seksi.

Meski belum dibuka untuk umum, banyak pengunjung yang sengaja datang untuk melihat bangunan. ''Bagus, tapi eman belum bisa dilewati,'' ujar salah satu pengunjung asal Rungkut M. Alvian Husni.

Desain jembatan bambu memang menarik seperti jembatan gantung Golden Gate di San Fransisco, Amerika Serikat. Juga, menggunakan kabel baja. Hanya, kabel itu dibalut bambu sehingga lebih unik.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Surabaya Joestamadji mengatakan, tiap seksi jembatan tersebut memiliki desain yang berbeda. Tujuannya, jembatan lebih ikonik sebagai pendukung Ekowisata Mangrove Wonorejo. ''Biar pengunjung juga senang dengan banyaknya spot untuk foto,'' katanya.

Dia mengatakan, tahun ini tiga seksi lain kembali dikerjakan. Jika semua jembatan belum rampung, sarana itu belum dibuka. ''Baru dibuka setelah tujuh seksi jembatan rampung semua. Dirampungkan dulu seksi 1, 6, dan 7,'' jelasnya.

Pembangunan sarana di atas tiga boezem itu bertujuan untuk mendukung pengembangan hutan bakau. Setelah jadi, pengunjung diharapkan semakin banyak. (gal/c15/dio)