Golkar Bertahan di Lima Persen
RUU Pemilu Bakal Voting Paripurna
Kamis, 22 Maret 2012 – 14:54 WIB
JAKARTA - Politisi Partai Golkar, Nurul Arifin mengatakan partainya mempertahankan pendapat bahwa Parliamentary Treshold (PT) berada pada posisi 5 persen. Jumlah ini lebih tinggi dengan tawaran PDIP Perjuangan yang mengusulkan 4 persen.
"Golkar bertahan di PT 5 persen dengan jumlah kursi 3-8, sedangkan PDIP memilih turun ke 4 persen dengan cattaan sistem tertutup dan jumlah kursi 3-10," kata Nurul Arifin usai pembahan RUU Pemilu di Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (22/3).
Baca Juga:
Dikatakan, untuk menyamakan pandangan terhadap jumlah PT tersebut, partai-partai akan kembali menggelar pertemuan dalam sebuah simulasi secara terbuka. Dengan simulasi itu, kata Nurul Arifin, diharapkan akan memberikan kejelasan plus-minus dari sistem yang ditentukan. Pertemuan ini rencananya digelar pekan depan untuk membicarakan keputusan akhir.
"Bila masih ada yang tidak ketemu, maka akan dibawa ke voting paripurna menjelang penutupan masa reses," tambahnya.
JAKARTA - Politisi Partai Golkar, Nurul Arifin mengatakan partainya mempertahankan pendapat bahwa Parliamentary Treshold (PT) berada pada posisi
BERITA TERKAIT
- KPU Diminta Sempurnakan Sirekap Sebelum Digunakan Untuk Pikada 2024
- Ini Penyebab Pelabuhan Tanjung Carat di Banyuasin Gagal Dibangun
- Dukungan Besar Pedagang Pasar Wadung Asri Sidoarjo Memperkuat Peluang Kemenangan Khofifah
- Ibas Soroti Isu Kekerasan Seksual: KIta Harus Speak Up, Waspada, dan Berani Melapor
- Debat Pilkada Batam Penting Untuk Mengomunikasikan Rencana Pembangunan
- Surat Suara Sudah Diterima, KPU Kota Serang Segera Sortir