Golkar dan PKS 'Tusuk' SBY Dari Belakang
Rabu, 23 Februari 2011 – 21:44 WIB
Farhan menduga sikap Golkar yang kontradiksi itu motifnya sangat jelas yakni ingin menutupi masa lalunya yang telah mewariskan segudang masalah. Mulai dari kasus korupsi, kolusi, nepotisme dan peninggalan hutang rezim Orde Baru.
Baca Juga:
“Sedangkan PKS ingin mencitrakan dirinya seolah-olah pro terhadap rakyat kecil. Itu semua mereka lakukan bahagian dari persiapan Pemilihan Umum tahun 2014 mendatang,” katanya.
Karena motifnya sebagai sesama anggota koalisi sudah sangat bertolak belakang, maka momentum ini hendaknya digunakan oleh Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat SBY sebagai pintu masuk untuk meninjau ulang koalisi dan menertibkan anggota kabinetnya.
“Jika dibiarkan terus-menerus, saya rasa terlalu beresiko tinggi bagi SBY selaku presiden untuk menjalankan mandat dan amanat rakyat. Dan saya yakin, SBY tidak akan mau mengorbankan kepentingan rakyatnya demi segelintir elit parpol yang saya duga memang bermasalah,” pungkasnya. (fas/jpnn)
JAKARTA – Ketua Umum Ormas Benteng Kedaulatan (BK), Farhan Effendy mengatakan prilaku politik Golongan Karya (Golkar) dan Partai Keadilan Sejahtera
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 3 Kado dari Mendikdasmen Abdul Mu'ti untuk Para Guru ASN & Honorer, Alhamdulillah
- Judi Online Kini Menyasar Komunitas Motor di Kepri
- Ratusan Burung Pipit Mati Tersambar Petir di Bandara Ngurah Rai
- 4 Lokasi Penyitaan Uang Haram Rohidin Mersyah, Nomor 1 Wow
- Begini Rohidin Mersyah Peras Anak Buah, Honor Guru Disunat
- Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 25 November 2024, Hujan Merata