Golkar Disarankan Gandeng PKS
jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif IndoBarometer, Mohammad Qodary, menyarankan Golkar berkoalisi dengan PKS. Jika koalisi Golkar-PKS terbentuk, lanjutnya, akumulasi suaranya sudah memenuhi syarat Golkar mengusung pencapresan Aburizal Bakrie (ARB).
Menurut Qodary, Golkar bakal meraih keuntungan jika berkoalisi dengan PKS. Pasalnya, partai pimpinan Anis Matta ini dikenal memiliki mesin partai yang solid.
Hal ini, lanjutnya, akan menutupi kelemahan Golkar, yang hanya kuat dalam hal "serangan udara" karena ARB punya jaringan media yang kuat.
"Serangan udaranya Golkar itu banyak, TVOne, ANTV, VivaNews. Golkar butuh serangan darat dan itu dipunyai PKS," ujarnya dalam sebuah diskusi bertema Tiki-Taka Koalisi, di Cikini, Jakarta, Sabtu (12/4).
Menurutnya, partai-partai yang ada sekarang punya tipe mesin partai yang berbeda-beda. Ada yang partai yang tidak punya logistik sehingga mesin partai tak jalan. Ada mesin partai yang jalan kalau ada logistik. Ada juga yang tetap jalan meski tak ada logistik.
"Ada juga sudah dikasih logistik, tak jalan-jalan. Itulah Golkar," ujar Qodary disambut tawa hadirin. (sam/jpnn)
JAKARTA - Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif IndoBarometer, Mohammad Qodary, menyarankan Golkar berkoalisi dengan PKS. Jika koalisi Golkar-PKS
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Peringati Hari Toilet Sedunia, WPC Ajak Ratusan SD di Indonesia Lakukan Hal Ini
- FL Technics Indonesia Pakai Teknologi Mototok Spacer 8600 NG
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda