Golkar Enggan Sudutkan PKS

Demokrat Serahkan Reshuffle Tiga Menteri ke SBY

Golkar Enggan Sudutkan PKS
Golkar Enggan Sudutkan PKS
JAKARTA - Langkah Partai Demokrat yang ingin mengajak anggota koalisi untuk membahas posisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), tampaknya, bertepuk sebelah tangan. Partai Golkar menyiratkan tidak tertarik untuk membahas "pemecatan" PKS dari koalisi. Bahkan, partai berlambang beringin itu justru menilai posisi PKS masih dalam taraf yang wajar.

Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie mengatakan, PKS -seperti halnya PDIP, Partai Gerindra, dan Partai Hanura- harus diapresiasi. Menurut dia, tidak ada yang salah dengan perbedaan pendapat yang terjadi di paripurna. "Apresiasi saya kepada PKS, PDIP, Gerindra, dan Hanura yang telah melihat jalan lain," ujar Ical "sapaan akrab Aburizal" di kediamannya di Jakarta kemarin (2/4).

 Menurut Ical, posisi PKS di dalam koalisi tidak perlu dibahas. Sebab, Ical berpandangan, koalisi saat ini masih kompak. "Kalau penilaian kan skala 1-10, nah sekarang nilainya tujuh. Koalisi kan ada enam (parpol). Yang setuju lima, berarti masih lulus," jelas Ical.

Dia juga menolak jika hasil paripurna adalah kemenangan Golkar. Menurut dia, hasil paripurna yang menunda kenaikan harga BBM itu merupakan kemenangan bersama.

JAKARTA - Langkah Partai Demokrat yang ingin mengajak anggota koalisi untuk membahas posisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), tampaknya, bertepuk

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News