Golkar Ingin Luruskan Persoalan Pajak Ical
Salah Satu Target Mendukung Usul Hak Angket
Senin, 14 Februari 2011 – 05:05 WIB
"Awalnya Demokrat setuju, mengapa Demokrat berbalik badan, saya tidak tahu jawabannya," katanya. Selaku pimpinan dewan, Priyo memastikan usulan hak angket yang ditandatangani 114 anggota dari semua fraksi, kecuali Fraksi Partai Demokrat, itu, akan dibacakan dalam sidang paripurna DPR, Rabu mendatang.
Dikonfirmasi secara terpisah, Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Saan Mustopa juga membantah keras isu yang menyerang partainya itu."Dari 151 perusahaan tidak satupun yang kami kenal, apalagi ada kaitannya dengan Demokrat. Jadi, mundurnya kami dari pengusulan angket pajak sama sekali bukan kekhawatiran soal itu," jelas Saan.
Menurut dia, memang sempat ada sejumlah anggota fraksinya yang mendukung. Tapi, itu belum menjadi sikap resmi fraksi. "Fraksi sendiri akhirnya memutuskan tidak mendukung karena akar pijakan angket itu yang tidak jelas. Kami tidak melihat ada kebijakan atau sistem perpajakan pemerintah yang melanggar sehingga perlu diselidiki," ujarnya.
Saan menuturkan persoalan perpajakan lebih kepada soal oknum mafia di internal inspektorat pajak dan para pengemplang pajak. Dia mencontohkan dalam kasus Gayus Tambunan, aparat penegak hukum sudah turun tangan. Bahkan, KPK juga sudah terlibat.
JAKARTA - Partai Golkar memiliki kepentingan besar dari bergulirnya hak angket pajak di DPR. Bagi kubu beringin, proses penyelidikan terhadap mafia
BERITA TERKAIT
- DPR Ingatkan Kesbangpol Batam Seusai Buat Surat Edaran Pengumpulan Data C1
- Distribusi Logistik Pilkada 2024 Tuntas Jelang Pemungutan Suara
- 8.965 Personel Gabungan Satpol PP Siap Amankan 4.848 TPS di Tangerang
- Sinyal Prabowo Dukung RIDO di Jakarta Sudah Kuat, Surat Jadi Buktinya
- Logistik Pilkada Bangka Barat Didistribusikan ke 341 TPS, Tak ada Wilayah Terpencil
- 2 Timses Paslon Terkena OTT, Sebegini Uang yang Disita