Golkar Jangan 'Main Mata' dengan Penguasa
Senin, 18 Januari 2010 – 21:29 WIB
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI) Bonny Hargens mengingatkan Partai Golkar untuk tidak mengulangi perilaku masa lalunya yakni membela penguasa secara membabi buta dan mengkhianati keinginan rakyat. Kalau diulangi lagi, Bonny yakin Partai Golkar benar-benar dibubarkan rakyat. Penyelesaian kasus Bank Century lanjut Bonny, sangat tergantung sikap Golkar. Jika Golkar berpihak pada rakyat, maka sangat menguntungkan rakyat. “Paling tidak pada pemilu 2014 mendatang, Golkar kembali dapat menguasai politik tanah air. Sebaliknya, jika kembali membohongi masyarakat, pasti rakyat makin marah,” ungkapnya.
“Di era Orde Baru, Golkar adalah partai penguasa yang membela kebijakan Orde Baru meski rakyat sudah muak dengan perilakunya. Ini jangan diulangi lagi dalam menyikapi kasus Bank Century. Kalau diulangi, Golkar benar-benar dibubarkan rakyat,” ujar Bonny kepada pers di Jakarta, Senin (18/1).
Baca Juga:
Menurut Bonny, peluang Golkar untuk kembali berperilaku seperti era Orba sangat mungkin, dengan cara main mata demi kepentingan pragmatis dan kekuasaan. “Jika Golkar dalam kasus ini berdiri bersama pemerintahan tanpa melihat kenyataan, logika dan fakta hukum, rakyat pasti bertindak,” tegas Bonny.
Baca Juga:
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI) Bonny Hargens mengingatkan Partai Golkar untuk tidak mengulangi perilaku masa lalunya
BERITA TERKAIT
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum