Golkar: Kekerasan Hanya Menimbulkan Masalah Baru
![Golkar: Kekerasan Hanya Menimbulkan Masalah Baru](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/watermark/20160730_230138/230138_277774_111435_819309_setya_novanto_natalia.jpg)
jpnn.com - NATUNA - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menyesalkan pembakaran rumah ibadah di Tanjungbalai, Sumatra Utara (Sumut) dini hari tadi. Menurutnya, ulah sekelompok masyarakat itu telah mencederai kerukunan umat beragama di Indonesia
"Seharusnya hal tersebut tidak boleh terjadi. Kita dituntut untuk saling menghormati dan menghargai antara satu agama dengan agama lainnya. Apalagi tindakan pembakaran rumah ibadah, pasti akan menimbulkan ketegangan," ujar Novanto di sela-sela kunjungannya ke Pulau Senoa, Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (30/9).
Novanto mengatakan, segala permasalahan harusnya diselesaikan dengan cara dialog dan musyawarah. Cara tersebut lebih sesuai dengan budaya dan filosofi bangsa Indonesia.
Sedangkan kekerasan, lanjutnya, tidak akan pernah menyelesaikan masalah. "Kekerasan akan menimbulkan masalah baru," ungkap mantan ketua DPR ini.
Novanto berharap, peristiwa pembakaran rumah ibadah di Tanjungbalai ini dapat diselesaikan secepatnya agar masayarakat kembali tenang dan damai. Dia meminta aparat untuk dapat meredam dan menengahi pertikaian ini agar tidak merembet kemana-kemana. "Kami minta aparat kepolisian untuk dapat menengahi konflik ini sehingga tidak meluas kemana-mana," pungkas dia. (dil/jpnn)
NATUNA - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menyesalkan pembakaran rumah ibadah di Tanjungbalai, Sumatra Utara (Sumut) dini hari tadi. Menurutnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Komite I DPD Apresiasi Langkah Menteri Nusron Wahid Menyelesaikan Kasus Pagar Laut
- Staf Anggota DPR Hafisz Thohir Mangkir dari Panggilan KPK
- 4 Kali Mangkir dari Pemeriksaan KPK, Mbak Ita Ternyata....
- Danone Indonesia dan MPKU Muhammadiyah Gelar Edukasi Akbar Sekolah Sehat
- Pengamat Sebut KPK Harus Lanjutkan Kasus Hasto, Jangan Jadi Alat Barter Kekuasaan
- KPK Sebut Hevearita Gunaryanti Mangkir Lagi, Kali Ini Tiba-tiba Belok ke RS