Golkar Keluar dari KMP Tapi Tidak Gabung KIH

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar versi Musyawarah Nasional IX Jakarta Agung Laksono menegaskan bahwa partainya telah keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP). Keputusan ini dibuat untuk mencegah terulangnya perpecahan di tubuh parlemen.
"Kami berpendapat setelah pilpres, sebaiknya fokus pada rakyat. Akan lebih baik tidak koalisi-koalisian, sehingga tidak membelah parlemen," kata Agung di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (9/12).
Agung mengatakan, Golkar ingin menjadi mitra kritis bagi pemerintah, bukan oposisi. Menurutnya, Golkar siap dukung program-program pemerintah yang bermanfaat dan mengkritisi yang buruk.
Meski keluar dari KMP, tambah Agung, Golkar tidak otomatis bergabung dengan Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Agung berpendapat, dengan cara ini Golkar dapat lebih leluasa dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.
"Kami keluar dari KMP. Tapi tidak otomatis pindah ke Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Kami dukung yang benar-benar memberdayakan rakyat," pungkasnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar versi Musyawarah Nasional IX Jakarta Agung Laksono menegaskan bahwa partainya telah keluar dari Koalisi Merah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Revisi UU Kejaksaan Menuai Pro dan Kontra, Pakar Sarankan Penundaan
- PSI: Ahok Seharusnya Jadi Whistle Blower Saat Masih Menjabat Komut
- Presiden Prabowo Perintahkan BNPB segera Tangani Banjir
- Penyidik KPK Menggeledah 2 Kantor di Lingkungan Pemkab Musi Banyuasin, Ini Hasilnya
- Gubernur Pramono Instruksikan Buka Pintu Air Manggarai
- Langkah Mendes Yandri Berhentikan TPP Dinilai Bukan karena Like and Dislike