Golkar Pastikan Berikan Bantuan Hukum untuk Atut
jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar, Yoris Raweyai memastikan partainya akan memberikan bantuan hukum untuk Gubernur Banten, Ratu Atut Chosyiah yang dikabarkan ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Atut disebut-sebut sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap penanganan sengketa Pemilihan Kepala Daerah Lebak, Banten, di Mahkamah Konstitusi.
"Jika diperlukan, itu pasti. Partai pasti akan memberikan bantuan hukum," kata Yoris kepada wartawan di Jakarta, Selasa (17/12).
Meski begitu, kata Yoris, yang paling prinsip adalah Partai Golkar tidak boleh dijadikan bunker persembuyian para koruptor.
"Tapi yang prinsip selalu partai sampaikan dari zaman Pak JK (Jusuf Kalla) bahwa jangan sampai Golkar sebagai bunker yang dijadikan tempat persembunyian koruptor," tegasnya.
Ditambahkan, Golkar selalu mendukung upaya pemberantasan korupsi oleh KPK, selama itu dilakukan dalam koridor hukum. Meskipun diakuinya penetapan status tersangka terhadap Atut akan berimplikasi pada kondisi Golkar di Banten.
"Kita harus mendukung (pemberantasan korupsi)n. Jangan berlindung karena politik. Korupsi itu musuh utama dan Golkar berada paling depan. Bukan hanya Atut tapi juga yang lain," tandasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar, Yoris Raweyai memastikan partainya akan memberikan bantuan hukum untuk Gubernur Banten, Ratu Atut Chosyiah yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kabar Gembira untuk Honorer Tua Gagal PPPK 2024 Tahap 1
- BMKG Pantau Bibit Siklon Tropis 97S, Wilayah Ini Wajib Waspada
- 5 Berita Terpopuler: Ide Terobosan Baru soal Seleksi PPPK, Hapuskan Diskriminasi di UU ASN, 90 Ribu Honorer Bakal Menggugat
- Seluruh Honorer Pelamar Seleksi Tahap 2 jadi PPPK Paruh Waktu, Waduh
- Sudah Ada Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu, Tanpa Tunjangan
- Pernyataan Terbaru Kepala BKN soal PPPK 2024 Tahap 2, Pakai Kata Tolong