Golkar-PD Paling Malas Turunkan Alat Peraga
Selasa, 07 April 2009 – 08:30 WIB
JAKARTA- Penurunan atribut parpol di DKI Jakarta sudah dimulai sejak dini hari kemarin. Namun tidak semua alat peraga bersih dari pandangan mata. Di pinggir jalan, tiang listrik hingga papan reklame masih banyak terdapat atribut caleg maupun papol.
Ketua Pokja Kampanye Dahlia Umar menyatakan, atribut kampanye yang harus diturunkan jumlahnya bisa mencapai ratusan ribu. Parpol dan caleg serta tim sukses terbukti malas menurunkan atribut yang sudah mereka pasang. "Kalau hanya mengandalkan trantib saja tidak mungkin. Sebab sesuai undang-undang, peserta pemilu juga harus ikut menurunkan atributnya," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya Senin (06/04).
Baca Juga:
Adapun atribut kampanye yang masih terlihat kata Dahlia, didominasi oleh parpol besar. "Paling banyak Partai Golkar dan Demokrat," ujar wanita berjilbab ini. Dia menyebut, banyaknya atribut Partai Golkar dan PD yang masih bertebaran bisa dilihat di Jalan Otista, Kebayoran Lama hingga Ciledug Raya.
"Jumlahnya memang tidak banyak. Tapi bendera parpol itu mencolok. Sebab ukurannya cukup besar dan dipasang di atas reklame," jelasnya.
Baca Juga:
Selain itu, alat peraga lainnya yang luput di copot adalah stiker caleg di tiang listrik dan tembok-tembok. Jumlahnya ratusan ribu. "Nyopotnya susah sudah nempel. Jadi kami harapkan parpol atau calegnya nyopot sendiri," himbau Dahlia.
JAKARTA- Penurunan atribut parpol di DKI Jakarta sudah dimulai sejak dini hari kemarin. Namun tidak semua alat peraga bersih dari pandangan mata.
BERITA TERKAIT
- Afriansyah Noor Tegaskan Siap Maju jadi Caketum PBB, Singgung Nama Yusril
- Menjelang Muktamar PBB, Bang Ferry Diunggulkan Jadi Ketua Umum
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru
- DPR Mendukung Pemerintah untuk Tingkatkan Produksi Garam Lokal
- Kembali Terpilih jadi Gubernur Sumsel, Herman Deru Siap Menyukseskan Program MBG