Golkar-PKS Siap Usung Kalla Sebagai Capres
Berbalas Pantun Saat Bertemu
Jumat, 27 Februari 2009 – 06:28 WIB

Foto: Raka Denny/Jawa Pos
Akhirnya, kata Kalla, hingga kini PKS dan Golkar mampu terus bersinergi membangun bangsa. ''Meski memang, sebelumnya satu, kita berdebat. Memang begitu, tapi kalau sudah keputusan kita satu lagi,'' katanya.
Dia lantas mencontohkan swasembada beras yang sudah terbangun. Dia mengatakan, swasembada beras terwujud karena ada instruksi presiden, kemudian dilakukan oleh menteri pertanian yang didukung oleh anggota dewan dari Partai Golkar.
''Boleh-boleh saja itu diklaim oleh PKS. Saya katakan kepada presiden, semakin banyak yang mengklaim keberhasilan, berarti pemerintah semakin bagus. Itu justru menunjukkan keberhasilan pemerintah saat ini,'' katanya.
Kalla menuturkan, sejarah politik kepartaian di Indonesia selalu berulang. Dia mencontohkan sistem kepartaian. Awalnya, sistem multipartai berjalan. Namun, lambat laun sistem itu berubah menjadi hanya tiga partai. ''Kemudian, sekarang kembali lagi menjadi multipartai. Nah, nanti pun bisa jadi kembali hanya beberapa partai,'' katanya.
JAKARTA - Embrio koalisi mulai muncul. Jusuf Kalla yang telah menyatakan berpisah dengan SBY kini mendapat pelabuhan koalisi yang baru. Kemarin calon
BERITA TERKAIT
- Didit jadi Penyambung Hubungan Prabowo Subianto dan Megawati
- Peringati HUT ke-25 BMI, Bung Vino Berkomitmen Rekrut Generasi Muda untuk Besarkan PDIP
- Johan Rosihan PKS: Idulfitri jadi Momentum Membangun Negeri dengan Akhlak
- Innalillahi, Ketua DPP PDIP Nusyirwan Meninggal Dunia
- Megawati dan Keluarga Ziarah ke Makam Taufiq Kiemas dan Fatmawati Jelang Idulfitri
- NasDem Menghormati Jika Jokowi Pilih Gabung PSI