Golkar Rugi Jika Pecat JK
Rabu, 18 Juli 2012 – 09:04 WIB
Penilaian itu berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga menempatkan JK di posisi yang jauh lebih unggul dari Ical. Bila toh tetap dipaksakan untuk mengusung Ical sebagai capres melalui rapimnas, kata dia, pelaksanaan survei sekadar formalitas.
Baca Juga:
Bila Golkar benar membuktikan ancamannya memecat JK yang diusung partai lain di Pilpres 2014, Armin menilai sebagai bentuk kerugian. "JK kader Golkar terbaik yang justru dimanfaatkan partai lain. Sulit mendapatkan kader sebaik JK," katanya.
Keputusan JK yang enteng menyatakan siap dipecat oleh Golkar, kata dia, menunjukkan siapa sebenarnya yang paling membutuhkan. Kendati tanpa Golkar sekalipun, banyak partai lain yang justru memercayakannya sebagai calon yang pantas diusung.
Lagipula, JK hanya menerima pinangan partai politik lain karena potensi besar yang dimiliki, bukan menawarkan diri untuk diusung. "Sikap JK untuk keluar bila dipecat sangat tepat daripada bertahan dari pengkhianatan partai yang tidak menjalankan mekanisme," kata Armin.
`
MAKASSAR - Ancaman pemecatan Jusuf Kalla (JK) sebagai kader Golkar dapat menjadi bumerang bagi partai berlambang beringin rimbun itu. Golkar bahkan
BERITA TERKAIT
- Gagas Teman Pramono, Trimedya Bakal Menggalang Suara Kemenangan di Jakarta Pusat
- PDIP Mengajak Masyarakat Sumut Kawal Pemilu Bebas Kecurangan TSM
- Soal Peluang Edy-Hasan di Pilkada Sumut, Sekjen PDIP Bilang Begini
- Rudi Mas'ud Maju Pilgub Kaltim, Pengamat: Masyarakat Mesti Tolak Politik Dinasti
- Hasto PDIP: Edy Rahmayadi Pemimpin yang Berjuang dari Bawah, Bukan Karbitan
- Jakarta Bergerak: Jurus Pramono Anung untuk Membereskan Kemacetan