Golkar tak Solid, Ical Terancam Kalah di Pilpres
Rabu, 18 Juli 2012 – 19:41 WIB
"Mengapa? Karena mungkin beliau sudah dan tengah melakukan penjajakan dengan sejumlah parpol untuk pencapresan 2014. JK menyimpan harapan karena sudah menjadi tokoh nasional dan pernah jadi Wakil Presiden 2004-2009," tegas Wakil Ketua MPR itu.
Bagi seorang JK ancaman akan dipecat dari Golkar karena ikut Pilpres bukan hal yang menakutkan karena komunikasinya dengan lintas partai politik sangat cair. Demikian juga upaya Golkar untuk membatasi kadernya maju di Pilpres kecuali Aburizal Bakrie, menurut Hajriyanto, juga wajar karena dalam dua kali pilpres terakhir Golkar terbilang tidak solid.
"Trauma masa lalu. Di mana Pilpres 2004 dan 2009 Golkar kalah. Kira-kira tesisnya atas kekalahan itu karena Golkar tidak solid. Oleh sebab itu, harus ada upaya untuk menjaga soliditas," tegas dia.
Di dalam AD/ART Golkar larangan kadernya berlaga di Pilpres dengan kendaraan apa pun tidak begitu keras. "Kalau ingin ikut Pilpres, kader harus mampu memberikan argumentasi di hadapan DPP Golkar,” ungkapnya.
JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar, Hajriyanto Y Thohari mengatakan, elit Golkar mestinya merangkul Jusuf Kalla (JK) untuk menyukseskan Aburizal Bakrie
BERITA TERKAIT
- Pramono Mendeklarasikan Kemenangan, Tim RIDO Bilang Tak Resmi
- Anomali di Pilkada Banten, Airin Sudah Memenangkan Prabowo, Tetapi Dikerjai Parcok
- ASR-Hugua Unggul di Pilgub Sultra versi Quick Count Charta Politika
- Partisipasi Pilgub Jakarta Rendah, Arief Rosyid Ungkap Penyebab Pemilih Muda Pilih Golput
- Tim 08 Prabowo Potong 57 Ekor Ayam Putih untuk Syukuran Kemenangan Andra - Dimyati Versi Hasil Hitung Cepat
- Effendi Gazali: Sudaryono Turun Gunung, Suara Luthfi-Yasin Langsung Moncer