Golkar Tolak Program BLT dan Raskin
Selasa, 30 April 2013 – 23:02 WIB
JAKARTA - Fraksi Partai Golkar di DPR secara tegas menolak rencana pemerintah mengucurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) lagi sebagai kompensasi atas keputusan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Alasan Golkar, karena BLT rawan diselewengkan di lapangan. Menurutnya, Golkar justru ingin kompensasi kenaikan harga BBM diberikan dalam bentuk lain. Misalnya infrastruktur desa, atau program bedah rumah dan beasiswa.
"BLT rawan untuk menyogok rakyat dalam tahun politik ini. Sebaiknya dihindari," ujar politikus Partai Golkar, Satya W Yudha saat dihubungi wartawan, Selasa (30/4).
Golkar juga tidak setuju jika masyarakat diberikan bantuan berupa beras miskin (raskin). "Karena disinyalir banyak beras-beras yang tidak layak untuk dimakan," kata Satya yang kini duduk di Komisi Energi DPR itu.
Baca Juga:
JAKARTA - Fraksi Partai Golkar di DPR secara tegas menolak rencana pemerintah mengucurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) lagi sebagai kompensasi atas
BERITA TERKAIT
- Puan Yakin Megawati dan Prabowo Berkeinginan Bertemu Secepatnya
- Tutup Mata atas Aduan Ribka Tjiptaning, Sejumlah Komisioner KPU Jabar Diperingatkan DKPP
- Hakim Pertanyakan Alfedri-Husni ke MK Padahal Petahana
- MKD Akan Panggil Uya Kuya Terkait Konten Kebakaran di Los Angeles
- IMLA Meragukan Komitmen Netanyahu soal Gencatan Senjata di Gaza
- Pertemuan Megawati dan Prabowo Bakal Memecah Dominasi Jokowi