Golkar Tuding Satgas PMH Permainkan Isu Gayus
Senin, 10 Januari 2011 – 06:26 WIB
JAKARTA - Keberadaan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum (PMH) terus dikritisi sejumlah politisi Partai Golkar. Dibongkarnya kasus tersangka mafia pajak Gayus Tambunan oleh Satgas dinilai sebagai motif untuk memperlemah institusi hukum. Terungkapnya kepergian kasus Gayus itu, secara tidak langsung menyerang institusi hukum. Tidak cukup disitu, kali ini Satgas membidik posisi Kementrian Hukum dan HAM. Tuduhannya, penerbitan paspor palsu untuk meloloskan Gayus pergi ke Makau, Kuala Lumpur dan Singapura pada pekan terakhir Oktober 2010. "Seperti ada agenda politis yang dilakukan oleh Satgas," duga Bambang.
"Motif itu terlihat dari cara Satgas "menggoreng" isu keluar masuknya Gayus dari Rutan Mako Brimob," kata Bambang Soesatyo, anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Golkar di Jakarta, Minggu (9/1).
Baca Juga:
Menurut Bambang, dalam mengungkap kasus Gayus, Satgas PMH cenderung ingin menciptakan kehebohan atas perilaku Gayus. Disebut heboh, karena ulah Gayus yang pelesir ke luar negeri diungkapkan sejak November 2010, sebagaimana waktu tersangka mafia pajak itu berangkat. "Publik melihat hubungan Satgas dengan Gayus sangat dekat," sorot Bambang.
Baca Juga:
JAKARTA - Keberadaan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum (PMH) terus dikritisi sejumlah politisi Partai Golkar. Dibongkarnya kasus tersangka mafia pajak
BERITA TERKAIT
- Resmi Dilantik jadi Ketua IKA Muratara, Fauzi Amro Ungkap Program Mudik Gratis
- Lihat, Wamensesneg Bambang Cek Langsung Gedung JCC untuk Pastikan Pengamanan
- Makan Bergizi Gratis Dimulai Besok, 190 Dapur MBG Bakal Beroperasi
- Soroti Kasus Timah, Pakar Hukum Sebut Kerugian Ekologis Tak Bisa Jadi Bukti Korupsi
- Akun SSCASN Peserta Kode R2 Tetiba Berubah, Tanda PPPK Paruh Waktu?
- Pemerintah Targetkan Makan Bergizi Gratis Sentuh 3 Juta Penerima hingga Maret 2025