Gong Xi Fa Cai, Ini Peringatan untuk Pemilik Unsur Api
jpnn.com - SURABAYA - Gong xi fa cai, selamat datang di tahun monyet api. Jika dibandingkan dengan 2015 yang di sistem kalender Tionghoa bertajuk kambing kayu, tahun ini harapan untuk menjadi lebih baik berpeluang lebih besar. Begitu juga tantangannya. Hal itu diungkapkan pakar fengsui Anita Zou kemarin (7/2).
Menurut alumnus pendidikan science of fengshui di Singapore Fengshui Center itu, tahun monyet api akan memberikan energi yang lebih dinamis jika dibandingkan dengan tahun kambing kayu yang menunjukkan perlambatan pada semua sektor kehidupan.
"Bagi sebagian orang yang memiliki kelemahan unsur api, bisa jadi tahun ini akan terasa lebih 'panas,” ujar Anita.
Anita kemudian menerangkan, dilihat dari tanggal lahirnya, seseorang bisa masuk unsur air, api, tanah, dan logam.
''Ada aplikasi yang dimiliki konsultan fengsui untuk melihat unsur dalam seseorang dominan yang mana,'' imbuh alumnus arsitektur University of Melbourne tersebut.
Namun, ada cara lain yang lebih simpel untuk mengetahui apakah seseorang memiliki kelemahan pada unsur api. Salah satunya orang tersebut lebih mudah emosi atau memiliki sakit yang berhubungan dengan jantung. Jika demikian, Anita menyarankan untuk menghindari beraktivitas terlalu banyak di bagian selatan rumah atau kantor.
''Hal itu berkaitan dengan arah yang baik dan kurang baik pada tahun monyet api," lanjutnya.
Meski begitu, Anita mengingatkan, manusia harus tetap berpikiran positif, beriktikad baik, bekerja keras, dan bersiap-siap agar tahun ini, apa pun elemen lahirnya dan di mana pun tempat tinggalnya, bisa lebih baik daripada tahun sebelumnya.
(ina/c6/kim/flo/jpnn).
SURABAYA - Gong xi fa cai, selamat datang di tahun monyet api. Jika dibandingkan dengan 2015 yang di sistem kalender Tionghoa bertajuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mensos Gus Ipul Pantau Kebutuhan Pengungsi Erupsi Lewotobi, Bantuan Terus Bergulir
- Bantah Pengepungan Kejagung, Dankorbrimob: Tidak Ada yang Superior Di Republik Ini
- Anggap Menteri Hukum Tak Cermat Teken Aturan, Pimpinan GPK Mengadu ke Presiden Prabowo
- Bali Jadi Destinasi Utama Wisata Medis Estetika di Asia Tenggara
- Aksi Solidaritas Palestina, Mahasiswa Serukan Boikot Produk Terafiliasi Israel
- Gali Potensi Lokal, Mendes PDT Yandri Susanto Keliling Desa di Banten