Google Kenalkan Aplikasi Tangi untuk Saingi TikTok
jpnn.com, JAKARTA - Google telah memperkenalkan aplikasi berbagi video baru yang disebut Tangi. Aplikasi ini dirancang untuk bersaing dengan IGTV, TikTok, dan Byte.
Dikutip dari Pocket-lint, Kamis (30/1), secara teknis Tangi sebagai aplikasi eksperimental karena berasal dari Area 120 yang merupakan inkubator internal Google untuk proyek eksperimental.
Nama Tangi sendiri diambil dari singkatan TeAch and GIve dan 'tangible' karena memungkinkan pengguna memposting video tutorial 60 detik. Ada beberapa kategori yang ditawarkan mulai dari kerajinan, tata rias hingga memasak.
Selain itu, ada fitur Try It sehingga pengguna dapat membuat ulang dan berbagi tutorial.
Google menjelaskan, salah satu video yang paling banyak dicipatakan sejauh ini adalah soal membuat guacamole dalam kulit alpukat.
Aplikasi Tangi ini hanya tersedia di Apple App Store. Google belum menghadirkan aplikasi tersebut untuk perangkat Android Play Store.
Namun, Google menyediakan Tangi Website. Selain keterbatasan ketersediaan, Google juga mengatakan kemampuan untuk mengunggah belum tersedia untuk semua orang. Pengguna harus mengikuti waitlist untuk mendapatkan akses. (mg9/jpnn)
Nama Tangi sendiri diambil dari singkatan TeAch and GIve dan 'tangible' karena memungkinkan pengguna memposting video tutorial 60 detik.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Nasib Gunawan Sadbor, Joget di TikTok Bikin Resah, Kini Ditangkap Gegara Promosi Judol
- Kementerian Komdigi Gandeng Google hingga Meta Untuk Berantas Judol
- Gemini AI Hadir di Google Maps
- Pemerintah Larang iPhone 16 Dijual di Indonesia, Digimap Merespons Begini
- Fitur AI Overviews di Pencarian Google Sudah Bisa 100 Bahasa Termasuk Indonesia
- Gemini Live Kini Sudah Bisa Berbahasa Indonesia