Google Maps Dibanjiri Ratusan Ribu Akun Bisnis Palsu

Diketahui, Google biasanya verifikasi apakah suatu bisnis sah dengan mengirimkan kartu pos atau tidak.
Verifikasi ini dilakukan dengan mengirimkan kartu pos, menelepon, atau mengirim email kode numerik untuk masuk ke situs web Google.
Namun sistem ini tidak menjadi masalah bagi para scammer untuk memberikan alamat dan nomor telepon palsu.
BACA JUGA : Google Maps Akan Beri Peringatan Saat Ada Potensi Bencana Alam
Adanya bisnis itu bakal merugikan bisnis legal dan para pelanggannya. Sedangkan di lain pihak, scammer dan Google akan menuai manfaat dari itu.
Sejak daftar palsu itu dibukam seorang juru bicara Google mengatakan kepada surat kabar itu bahwa perusahaan telah menambahkan pertahanan baru bisnis untuk kategori bisnis degan risiko tinggi.
Ironisnya, Google baru saja memberi lebih banyak opsi pada pemilik bisnis untuk menyesuaikan profil perusahaan mereka dengan hadir pencarian dan aplikasi Google Maps.
Namun, Google tidak akan tinggal diam, emreka akan mencari tahu dan akan membersihkan akun palsi itu. (mg9/jpnn)
Google Maps saat ini dibanjiri dengan akun bisnis palsu dan nomer telepon yang mengalihkan ke bisnis lain.
- Mudik Lebaran Naik Mobil Listrik? Cek Lokasi SPKLU Lewat Aplikasi Ini, Lengkap
- Sambut Mudik 2025, Google Maps Rilis Fitur Baru Soal Informasi KRL
- Fokus Lihat Peta Digital, Mobil Kurir Masuk ke Selokan, Lihat nih!
- Laporan Kondisi Jalan Oleh Pengguna Waze Bisa Dilihat di Google Maps
- Gemini AI Hadir di Google Maps
- Permudah Pengguna, Google Maps Meluncurkan Fitur Pelapor Insiden di Android Auto