Google Translate Tambah Fitur Transcribe

jpnn.com, JAKARTA - Google Translate telah menambahkan fitur transkrip baru untuk di perangkat Android. Fitur bernama 'Transcribe' diyakini dapat memudahkan pengguna dalam menerjemahkan bahasa dalam bentuk teks di smartphone secara real time.
Dilansir Phone Arena, Rabu (18/3), fitur dengan ikon Transcribe terdapat di pojok kanan bawah. Fitur itu terletak di samping ikon 'Camera' dan ikon 'Conversation'.
Fitur transkip itu dikatakan ditenagai oleh Artificial Intelligence/AI atau kecerdasan buatan yang kompatibel. Namun, bahasa yang tersedia masih cukup terbatas seperti bahasa Inggris, Prancis, Jerman, Hindi, Portugis, Rusia, Spanyol, dan Thailand.
Fitur tersebut dikatakan sangat penting bagi para pengguna yang sedang mendegarkan pidato, atau acara formal lain yang diucapkan melalui audio. Pengguna hanya perlu memegang smartphone ke sumber suara, tanpa lagi memasukan teks tertulis ke dalam aplikasi.
Dalam penggunaanya, Anda harus membutuhkan koneksi internet. Karena perangkat lunak Google harus berkomunikasi dengan Tensor Processing Units (TPUs), jenis chip pemrosesan khusus yang berfokus pada AI untuk digunakan di server cloud untuk melakukan transkripsi langsung.
Namun sayangnya fitur ini baru tersedia untuk pengguna di Android saja. Google juga telah berencana untuk memperluas pengalama Google Translate diperangkat iOS seperti iPhone dan iPad dalam waktu mendatang. (mg9/jpnn)
Fitur transkip itu dikatakan ditenagai oleh Artificial Intelligence/AI atau kecerdasan buatan yang kompatibel.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Efisiensi Anggaran, Legislator PKB Usul Gedung DPR di Jakarta, Tak Pindah ke IKN
- Google Bersiap Merilis YouTube Premium Lite
- Panggilan Video WhatsApp Bakal Hadir di Google Messages
- Google Akan Menanami Watermark di Photos Untuk Gambar AI
- Google Bakal Mengembangkan Search Menjadi Asisten Virtual Berbasis AI
- BI Buka Suara soal USD yang Disebut Anjlok di Google