Gorby
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Produktivitas buruh merosot drastis karena tidak ada insentif yang mendorong produktivitas.
Prinsip ekonomi sosialisme tidak mengenal dikotomi buruh sebagai penyedia tenaga kerja dan kaum majikan sebagai penyedia modal dan alat produksi.
Dalam sistem komunisme ini, kaum buruh menjadi penguasa ‘’diktator ploretariat’’ yang bisa menentukan sendiri produksi dan distribusi.
Karena tidak ada insentif untuk berprestasi maka buruh menjadi tidak produktif.
Adagium yang terkenal untuk meledek sistem ekonomi sosialisme adalah ‘’kaum buruh pura-pura bekerja, dan negara pura-pura membayar’’.
Semua mekanisme ekonomi dijalankan secara tertutup tanpa ada mekanisme pasar yang bisa menciptakan ekuilibrium.
Sistem ini terbukti sangat membebani keuangan Uni Soviet.
Ditambah dengan biaya tinggi dari perang dingin serta korupsi yang parah di kalangan birokrat, tidak ada pilihan lain bagi Gorby kecuali melakukan reformasi total.
Mikhail Gorbachev meninggal dunia Selasa (30/8) dalam usia 91 tahun. Dia menjadi pemimpin Uni Soviet yang paling populer, sekaligus paling dicintai di Eropa.
- Wartawan Perang
- Bung Karno Pernah Kunjungi Uni Soviet, Patungnya Bakal Berdiri di Tepi Sungai Moscow
- Kecam Rusia, Legislator Golkar Dukung Ukraina Merdeka
- Si Seksi Eks Mata-Mata KGB Ini Ajarkan Jurus Menggoda, Siapa pun Bakal Teperdaya
- RIP Mikhail Gorbachev, Pemersatu Timur dan Barat yang Gagal Menyatukan Negara Sendiri
- Apakah Vladimir Putin Percaya Tuhan dan Beragama? Ini Jawabnya