Gorong-Gorong Buntu, Jokowi Diminta Tindak Dinas PU
Jumat, 28 Desember 2012 – 20:34 WIB
JAKARTA - Gorong-gorong saluran air yang ada di jalan-jalan protokol DKI Jakarta dinilai tidak mampu menampung curah hujan yang beberapa hari ini mengguyur Jakarta. Akibatnya, saat curah hujan tinggi maka jalan-jalan protokol kerap terendam air.
DPRD DKI pun meminta Gubernur Joko Widodo untuk memberi sanksi kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU). Pasalnya, Dinas PU pula yang membuat gorong-gorong tersebut.
"Dia (Dinas PU, red) buat proyek tapi hasilnya enggak maksimal, minimal sanksi jabatan. Itu yang dia belanjain uang rakyat bukan uang dia, kalau hasil enggak optimal ya yang buat saluran itu tanggung jawab," ujar Wakil Ketua DPRD Inggard Joshua di gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (28/12).
Ia menilai dinas PU telah membuat gorong-gorong tanpa perhitungan matang. Inggard menegaskan, kompetensi Dinas PU harus dipertanyakan.
JAKARTA - Gorong-gorong saluran air yang ada di jalan-jalan protokol DKI Jakarta dinilai tidak mampu menampung curah hujan yang beberapa hari ini
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS