GORONTALO: DK PBB Jangan Diam!
Kamis, 03 Juni 2010 – 06:30 WIB
GORONTALO – Massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Palestina (AMPP) mendesak Dewan Keamanan PBB untuk segera bertindak terkait tragedi yang mengusik kemanusiaan di Gaza, Palestina. Massa AMPP mendesak juga PBB untuk dapat segera membebaskan ratusan aktivis kemanusiaan dan jurnalis yang sampai sekarang masih ditahan oleh Zionis Israel. Pada kesempatan tersebut, massa terus menyatakan sikap atas perlakuan Israel terhadap warga Palestina yang semakin tertindas. Setelah 1 jam lebih melakukan orasi di bundaran Hulondhalo Indah, AMPP kemudian bergerak ke Kompleks Pasar Sentral dan RRI Gorontalo.
Massa yang menggelar aksi di bundaran Hulandhalo Indah, Kota Gorontalo itu, mengajak masyarakat Gorontalo mengutuk serangan Israel terhadap relawan untuk Palestina yang terjadi pada Senin (31/5) lalu itu. Aksi AMPP itu sendiri diikuti oleh ratusan mahasiswa dari berbagai element. Seperti Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Gorontalo, LDK SKI UNG, FSLDKD, LDK Kharisma UG, LDK MPM IAIN, LDK Medis Akper, KAMMI Komsat UG. Aksi damai APMM ini diikoordinir oleh Muhammad Darso.
Baca Juga:
"Zionis Israel telah melakukan penindasan, diskriminasi rasial dan blokade atas Palestina yang bertentangan dengan HAM dan membawa kasus pelanggaran HAM tersebut ke Mahkamah Internasional," tegas Ali Rajab salah seorang orator massa aksi.
Baca Juga:
GORONTALO – Massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Palestina (AMPP) mendesak Dewan Keamanan PBB untuk segera bertindak terkait
BERITA TERKAIT
- Baru Sepakati Gencatan Senjata, Israel Kembali Bantai Warga Gaza
- Hamas dan Israel Sepakat Gencatan Senjata, Akan Ada Pertukaran Tahanan dengan Sandera
- Amerika Coret Kuba dari Daftar Hitam Negara Pro-Terorisme, Selamat!
- Pemerintah Imbau Jemaah Asal Indonesia Tidak Berulah
- Jepang & Korsel Sepakat Perkuat Hubungan dengan Amerika
- Mengambek, Presiden Korsel Mangkir Sidang Pemakzulan Perdana