GoTo Bakal Pangkas Ribuan Karyawan? Manajemen Buka Suara
jpnn.com, JAKARTA - PT GoTo atau Gojek Tokopedia Tbk diisukan bakal memangkas karyawannya atau pemutusan hubungan kerja (PHK).
Awalnya, kabar tersebut dilaporkan oleh perusahaan media, data, analis, dan keuangan Blomberg bahwa GoTo berencana memangkas lebih dari 1.000 pegawainya.
Adapun jumlah pegawai yang terkena PHK itu setara dengan 10 persen dari total karyawan di perusahaan hasil merger Gojek denga Tokopedia.
Menurut Blomberg, pemangkasan karyawan itu akan dilakukan pada seluruh divisi GoTo. Namun, jumlah pegawai yang terkena PHK kemungkinan masih berubah.
Merespons kabar tersebut, Chief Corporate Affairs GoTo Nila Marita tidak dapat mengomentari rumor dan informasi yang beredar tesebut.
"Kami tidak dapat mengomentari rumor dan spekulasi yang beredar," ujar Nila dalam keterangannya, Sabtu (12/11).
Menurut Nila, performa bisnis GoTo saat ini justru terus berkembang untuk tumbuh secara berkelanjutan.
"GoTo terus berupaya mendorong pertumbuhan bisnis yang sehat dan melakukan kegiatan operasional secara efisien," ungkapnya.
PT GoTo atau Gojek Tokopedia Tbk diisukan bakal memangkas karyawannya atau pemutusan hubungan kerja (PHK).
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- Mitos atau Fakta 94 Persen Warga Jabodetabek Pernah Beli Frozen Food, Ninja Xpress Ungkap Faktanya
- Kasasi Sritex Ditolak MA, Pemerintah Siapkan Langkah Jika Terjadi PHK
- Bisnis Pergudangan Makin Menjanjikan, Simba Lengkapi Fasilitas Substansial
- Ninja Xpress Beri Strategi Jitu untuk Hadapi Tantangan Bisnis Food & Beverages
- SBM & BRI Berkolaborasi Dukung UMKM Fesyen Tingkatkan Skala Bisnis