GP Anshor Purbalingga Persoalkan Buku Cinta Nabi
Sabtu, 03 September 2011 – 04:50 WIB
Sukhedi menambahkan, dia meminta agar buku tersebut ditarik dari peredaran. GP Anshor Bobotsari juga sudah menyampaikan hal tersebut kepada Bupati dan Dinas Pendidikan Kabupaten Purbalingga."Kami minta agar buku yang disusun Tim Pembina Rohis SMK Negeri 2 Purbalingga itu ditarik," tambahnya.
Ketua GP Anshor Kecamatan Mrebet, Rokhis juga mengatakan adanya keresahan dari masyarakat tentang peredaran buku itu. Pihaknya menyanyangkan beredarnya buku itu di sekolah yang siswanya berasal dari berbagai kalangan. "Mestinya, pelajaran tentang Agama Islam mengacu saja pada kurikulum yang ada, jangan sampai ada yang menyinggung pihak tertentu,"tambahnya.
Kepala SMK Negeri 2 Purbalingga, Drs Khamson mengakui adanya keluhan dari masyarakat dan GP Anshor terkait beredarnya buku tersebut. Dia mengaku baru mengetahui beredarnya buku Cinta Nabi itu pada H-4 lebaran. "Saat itu saya memanggil Waka Kurikulum terkait adanya keluhan masyarakat. Saya baru tahu buku itu beredar empat hari sebelum lebaran," tuturnya.
Khamson menambahkan, buku tersebut bukan diterbitkan oleh sekolah. Pasalnya, pihaknya sama sekali tidak diberitahu tentang penerbitan dan peredaran buku itu sebelumnya.
PURBALINGGA - Pengurus Gerakan Pemuda (GP) Anshor Kecamatan Mrebet dan Bobotsari mempersoalkan beredarnya buku berjudul Cinta Nabi yang beredar di
BERITA TERKAIT
- Berusaha Menyelamatkan Diri Saat Gempa Bandung, Satu Anak Meninggal
- Sebanyak 19,8 Ton Kopi Pagar Alam Sumsel Diekspor Perdana ke Malaysia
- CPNS 2024 Pemkab Bogor: 7.650 Pelamar Dinyatakan Lulus Seleksi Administrasi
- Gelar Cooling System, Polres Rohul Maksimalkan Partisipasi Pemilih di Lapas Pasir Pengairan
- Ditinggal Sendirian, Bocah Tujuh Tahun Terjatuh dari Lantai 8 Apartemen
- Gempa Bandung, Pemkab Tetapkan Status Tanggap Darurat 14 Hari