Grab Car dan Uber Taxi Terselamatkan, tapi Ada Syarat

jpnn.com - JAKARTA—Menkominfo Rudiantara memberi sinyal aplikasi online untuk transportasi bisa terus beroperasi. Hanya saja pengelola aplikasi itu harus mengurus perizinan di Kementerian Koperasi dan UKM. Ini disampaikannya setelah rapat bersama Ditjen Darat Kementerian Perhubungan, Kadishub DKI, pengelola Grab Car dan Uber Taxi.
“Saya sendiri akan turun ke Kementerian Koperasi dan UKM untuk percepatan proses sehingga semuanya bisa rapi,” ujar Rudiantara di kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa (15/3).
Rudiantara mengakui, saat ini masyarakat sangat membutuhkan layanan transportasi umum yang nyaman dan terjangkau. Karena itu, transportasi via online tetap dipertahankan. Terpenting disesuaikan dengan aturan yang berlaku.
“Aplikasi online itu suatu keniscayaan. Bagaimanapun akan datang, tidak bisa distop. Justru harus kita manfaatkan untuk proses yang lebih efisien,” imbuhnya.
Dalam waktu dekat, ujarnya, akan ada Peraturan Menteri Hubungan yang juga menyesuaikan kondisi angkutan darat sehingga adil bagi transportasi via online dan plat kuning. (flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tes PPPK Tahap 2 Dimulai, 863.993 Honorer Bersaing Ketat, Cek Kuotanya
- Sahroni Minta Polisi Tangkap Pihak yang Ingin Menghancurkan Citra Kejagung
- Sespimmen Menghadap ke Solo, Pengamat: Upaya Buat Jokowi Jadi Pusat Perhatian Publik
- Wasekjen MUI Berharap Hakim Penerima Suap Rp 60 M Dihukum Mati
- Kemenkes Mengimbau Masyarakat Bersinergi Melawan Hoaks soal Imunisasi
- Kemenag Dorong Wakaf Hijau Jadi Gerakan Nasional Pelestarian Lingkungan