Grace: PSI Ingin Selamatkan Negeri dari Koruptor dan Fasis
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie, menyampaikan alasan dirinya dan banyak teman separtai untuk terjun ke politik.
“Kami memasuki politik dengan kesadaran penuh. Kesadaran bahwa Indonesia punya peluang besar untuk jadi negara maju, dan satu-satunya cara memastikan itu terjadi adalah dengan menyelamatkan negeri ini dari para pencoleng uang rakyat, dari para fasis yang merasa dirinya paling suci dan maha benar,” kata Grace dalam pidato politik berjudul “Beda Kami – PSI – dengan Partai Lain” di Festival 11 di Medan, Sumatra Utara, Senin (11/3).
Grace menyatakan, keputusan masuk ke dunia politik pada saat mayoritas orang Indonesia tidak suka, bahkan membenci partai politik dan parlemen, jelas bukan pilihan karir yang menarik.
Selama bertahun-tahun, Grace melanjutkan, dirinya dan jutaan orang Indonesia lain berharap partai politik menjadi lebih baik. Penantian yang tidak pernah terjadi!
“Negeri yang korup, dengan persoalan intoleransi yang akut, bukanlah sebuah tempat masa depan yang kami bayangkan. Kami, dan generasi di bawah kami, tidak ingin hidup di negeri di mana uang pajak dicuri secara sistematis, di mana orang tak bisa menjalankan ibadah dengan tenang, negeri di mana orang bisa seenaknya menyebarkan kebencian SARA secara terbuka,” ujar Grace.
Grace menandaskan generasinya adalah generasi politik baru yang segar -- yang tidak ada kaitannya dengan Orde Lama maupun Orde Baru. Generasi mereka tidak ingin mengulangi kesalahan mereka.
Kali ini, Festival 11 digelar di Medan International Convention Center. Sekitar 2.000 kader PSI hadir, juga para simpatisan. (dil/jpnn)
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie, menyampaikan alasan dirinya dan banyak teman separtai untuk terjun ke politik.
Redaktur & Reporter : Adil
- Pakar Hukum: Desakan ke KPK Sebagai Serangan Balik Koruptor Terhadap Jampidsus
- Terima Kunjungan Murid SD Mentari, Francine Widjojo Contohkan Traktir Kucing Jalanan
- Ada Kabar Buruk Bagi Koruptor, tetapi Angin Segar Buat Masyarakat
- Korupsi Rp 4,48 Miliar, Koruptor Ini Cuma Dituntut 18 Bulan Penjara
- Tahun Baru 2025, Harapan Baru Masyarakat untuk Pemerintah Pemberantasan Korupsi
- PSI: Publikasi OCCRP soal Jokowi Adalah Suara Barisan Sakit Hati